CASE REPORT ANES.pptx

download CASE REPORT ANES.pptx

of 32

Transcript of CASE REPORT ANES.pptx

Slide 1

CASE REPORT

Oleh:Sri Suci Mardiyanti1102100028

Supervisor:Dr. dr. H. Andi Salahuddin, Sp. AnIDENTITAS PASIEN

Nama Penderita: Nn. SJenis Kelamin : perempuan Umur: 22 tahunAlamat: Jl. Mamoa RayaAgama : IslamANAMNESISKeluhan utama: Nyeri perut kanan bawahAnamnesis terpimpin:Keluhan dialami sejak 3 jam SMRS. Awalnya nyeri dirasakan pd daerah uluhati kemudian berpindah ke perut bag. Bawah. Nyeri dirasakan terus menerus dan memberat bila bergerak & berjalan. Demam (+), mual & muntah (+) frekuensi 1 kali, isi sisa makanan. BAB : Belum Bab 2 hari, BAK : warna kuning jernih (+), lancar.3Riwayat penyakit yang sama sebelumnya (-)Riwayat Hipertensi (-) Riwayat Diabetes mellitus (-)Riwayat penyakit jantung (-)Riwayat asma atau sesak napas (-)Riwayat trauma pada tulang belakang (-)Riwayat alergi obat (-)Riwayat konsumsi obat atau sedang dlm pengobatan penyakit tertentu (-)Riwayat operasi sebelumnya (-)Riwayat merokok (-), riwayat minum alkohol (-)PEMERIKSAAN FISIS5STATUS REGIONALCavum nasi: perdarahan (-), rinore (-)Septum nasi: deviasi (-)PEMERIKSAAN PENUNJANGDarah rutin : WBC : 12,09x10^3/uLRBC : 4,19x10^5Hb : 10,4 g/dl PLT : 227.000/uLUr : 31Kr : 0,8SGOT : 11SGPT : 8GDS : 115PT : 13,9APTT : 28,5

9Dikonsul oleh bagian Bedah pada tanggal 18 November 2015 dengan diagnosa appendicitis infiltrat

DIAGNOSIS :Berdasarkan anamnesa dan pemeriksaan fisik serta laboratorium, maka:Diagnosa pre-operatif : Appendicitis infiltratStatus operatif : ASA PS 2.E

10PENATALAKSANAANAnestesi Subarachnoid Block (SAB)

Persiapan yang dibutuhkan adalah persiapan pasien serta persiapan alat dan obat-obatan.Peralatan yang digunakan adalah :Infus setSpoit 3 ml, 5 ml dan 10 mlJarum spinal dengan ukuran 25GBetadine, alkohol untuk antisepticKapas/ kasa steril dan plesterObat-obatan anestetik Satu set monitorPeralatan resusitasiObat-obat yang digunakan:O2 2L/menitRanitidin 30mgOndansetron 4mgDexamethasone 10mgLidokain 2 %Fentanyl 25mcgBupivacain 12,5 mgEfedrin 25 mgTeknik melakukan SAB:

Pasang IV line pada tangan kanan dengan maintenence Ringer LaktatPasang monitor standarPremedikasi: Ranitidin 30mg, ondansetron 4mg, Dexamethason 10 mg.Prosedur SAB: - Posisi LLD, identifikasi area insersi - Asepsis dengan betadine, skin wheel dengan lidocain 2%- Insersi spinocain 25G, paramedian approach, liquor (+), darah (-), barbotage (+) pada interspace vertebra L3-4- Injeksi bupivacain 0,5% 12,5mg + fentanyl 25mcgPrognosis

Maintenance O2 2L/menitOperasi selesai, hemodinamik stabilPasien pindah PACUDubia ad bonamPRE OPERASI (VISITE PRE ANESTESI)Rabu, 18 November 2015.S: Nyeri perut kanan bawahO: TD= 110/70 mmHg HR= 90 kali/menit RR= 20 kali/menit Suhu= 37,8 oCA : Pasien kategori ASA PS 2.EP : Rencana anestesi Subarachnoid Blok (SAB)

15Instruksi : Premedikasi ondansetron 4 mg, Ranitidin 30 mg, Dexamethasone 10 mg.Pasang iv kateter 18 G (Ringer Laktat 20 TPM)Injeksi antibiotik profilaksis16Rabu, 18 November 2015 pukul : 15.30 witaPasien masuk ruang operasi pada pukul 15.30 WITATD: 120/78 mmHgN: 93x/I,P: 20x/I, S: 37,5CPada pukul 15.40 WITA diberikan premedikasi :Ranitidin 30mgOndansetron 4mgDexamethasone 10mgDilakukan SAB pada pukul 15.50 WITADan pada pukul 16.10 WITA operasi dimulaiINTRA OPERASIRabu, 18 November 2015 pukul : 16.45 witaS : tidak ada keluhanO : Vital Sign TD: 86/40 mmHgHR: 113x/mRR: 24x/mTemp: 37,0 CVas: 0/10A : Appendicitis Infiltrat Syok HipovolemikP :- Oksigenasi O2 2 lpm via nasal kanul- IVFD RL 1000 cc 2 line habis dalam 30 menit.- Injeksi efedrin 10 mgPada pukul 16.50 Tekanan darah pasien kembali stabil (110/65mmHg)Kemudian tanda vital pasien terus dalam batas normalPada pukul 17.55 operasi selesai Tekanan darah, Nadi, Pernapasan, dan Suhu pasien tetap stabil hingga akhirnya pasien keluar dari ruang operasiOperasi berlangsung 2 jam 25 menit dengan pernapasan spontan, saturasi 100%, cairan yang masuk yakni RL (3200cc) dan cairan yang keluar dari urine dari awal pasien masuk yakni 300cc dan perdarahan yang terjadi dari awal operasi hingga operasi berakhir yakni 800cc. S : Tidak ada keluhanO : Vital Sign TD: 100/70 mmHgHR: 86 x/mRR: 18 x/mTemp: 36,9 0CVas: 1/10Aldrete score : 8/10A : Post Op AppendektomyP : Pasien pindah ke PACU POST OPERASI( Pasien dipindahkan ke PACU ) R/ 1. O2 via nasal kanul 2 L/m2. IVFD RL 26 tpm3. Awasi dan ukur tanda-tanda vital / jam4. Balance cairan input dan outputPEMBAHASAN SYOK HIPOVOLEMIKDefinisiSindroma klinis yg terjadi akibat gangguan sistem sirkulasi sehingga tidak adekuatnya perfusi & oksigenasi jaringan o.k berkurangnya volume intravaskuler.

SyokNeurogenikHipovolemikKardiogenikDistributifObstruktifSepsis AnafilaktikEtiologiPATOFISIOLOGIKehilangan cairan internal : endoteksemia, luka bakar, traumaKehilangan cairan eksternal : hemoragik, diare, dehidrasiPeningkatan permeabilitas vaskular Penurunan volume darah Penurunan aliran balik venaPenurunan curah jantung, penurunan Tekanan darahPenurunan perfusi jaringanSYOKBaroreseptor di a. carotis kirim impuls ke hipothalamusRangsang Saraf simpatis keluarkan katekolaminAktivasi alfa 1 dan Beta 1Manifestasi klinis Nadi cepat, dan lemah, sampai tidak teraba Tekanan nadi 20 mmHg Hipotensi, tekanan sistol 80 mmHg Akral dingin Kesadaran menurun Olioguri sampai anuri Capillary refill time > 2detik Frekuensi nafas meningkat (takipneu)

Tanda klinisKompensasiDekompensasiIreversibelBlood loss (%)Sampai 2525-40>40Heart rateTakikardi +Takikardi ++Taki/bradikardiTekanan sistoliknormalNormal/menurunTidak terukurNadi (volume)Normal/menurunMenurun +Menurun ++Capillary refillNormal/menurunMeningkat+Meningkat ++ KulitDingin, pucatDingin/mottledDingin+/deadly palePernafasantakipneaTakipnea +Sighing respirationKesadarangelisahLethargiReaksi atau hanya bereaksi terhadap nyeri Kelas IKelas IIKelas IIIKelas IVKehilangan darah (ml)Sampai 750750-10001500-2000>2000Kehilangan darah (% volume darahSampai 15%15%-30%30%-40%> 40%Denyut nadi100>120>140Tekanan DarahNormalNormalmenurunMenurunTekanan nadiNormal atau naikmenurunmenurunmenurunFrekuensi pernapasan14-2020-3030-40>35Produksi urin>3020-305-15Tidak berartiStatus mentalSedikit cemasAgak cemasCemas, bingungBingung-lesu (lethargic)Penggantian carian (3:1)kritaloidkristaloidKristaloid dan darahKristaloid dan darahPenatalaksanaanSyok Nilai Airway, Breathing dan Circulation. Pastikan jalan nafas dan pernafasan dalam kondisi baik (PaO2 > 80 mmhg)

Trendelenburg

Resusitasi cairan (RL sekitar 20-40cc/kgBB) dalam 20-30 menit

Obsevasi : tanda vital, kesadaran, urin output, pulse oximetry, dan analisis gas darah

Jika ada perdarahan : Atasi perdarahan

Hb < 10 gr/dl Transfusi

Pada kondisi hipovolemia berat dan berkepanjangan

Pertimbangkan dukungan intotropik dengan dopamine, vasopressin, atau dobutamin untuk meningkatkan kekuatan ventrikel setelah volume darah dicukupi terlebih dahulu.

Respon +Maintenence

Prognosis Prognosis baik : Resusitasi cepat dan adekuatPrognosis buruk : tidak ditangani segera menyebabkan kematian.TERIMA KASIH