Laporan Akhir Kelompok 2
description
Transcript of Laporan Akhir Kelompok 2
LAPORAN AKHIR
KULIAH KERJA NYATAPEMBELAJARAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKATTEMATIK TEMPORAL 2015(KKN PPM TEMATIK TEMPORAL 2015)
Disusun Oleh :
Mahasiswa KKN PPM Tematik Temporal 2015Kelompok 2Kelurahan Limau Manis SelatanKecamatan PauhKota Padang
UNIVERSITAS ANDALASPADANG2015
HALAMAN PENGESAHAN
LAPORAN AKHIR KULIAH KERJA NYATAPEMBELAJARAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT TEMATIK TEMPORAL(KKN PPM TEMATIK TEMPORAL 2015)
1. Lokasi : Kelurahan Limau Manis Selatan Kecamatan Pauh Kota padang2. Peserta KKNNoNamaNo BPFakultas
1Afdal F Salim1110442026MIPA
2Aisyah 1110422009MIPA
3Corrina Heparti N1110342032Kedokteran Gigi
4Fikri Hafizh Revi1110952009Teknik
5Gunaseelan L1010314006Kedokteran
6Ranisha a/p Arulrajah1010314011Kedokteran
7Ramzil Huda1111012042Farmasi
8Sevita Asman1010524096Ekonomi
9Siska Zalni Irianti1110432018MIPA
10Yolanda Edvartha0910733111Ilmu Budaya
3. Dosen Pembimbing Lapangana. Nama Lengkap : Nizwardi Azkha, SKM. MPPM. M.Pd. MSib. NIP : 195510201976071001c. Jurusan : Ilmu Kesehatan Masyarakatd. Fakultas : Kesehatan Masyarakat4. Waktu Pelaksanaan : 20 Januari 2015 s/d 28 Februari 2015
Padang, 03 Maret 2015MengetahuiLurahLimau Manis Selatan
( Miftahur Rahmah, SSTP. MM )NIP. 198505152003122003KoordinatorMahasiswa Kelompok 2
( Fikri Hafizh Revi )BP. 1110952009
KATA PENGANTARPuji Syukur Kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan Karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan Laporan Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini. Laporan ini disusun untuk menginventarisasi semua kegiatan yang telah dilaksanakan sepanjang periode KKN berlangsung.Ucapan terima kasih kami tujukan kepada semua pihak yang telah mendukung penyelesaian Laporan KKN dan pelaksanaan KKN ini, terutama kepada Dosen Pembimbing Lapangan yang senantiasa membimbing kami dalam penyusunan laporang dan kegiatan KKN Kami. Ucapan terima kasih juga kami tujukan kepada Bapak Camat Pauh, Ibu Lurah Limau Manis Selatan dan Ketua RW 4 yang mendukung kegiatan kami selama KKN di RW 4 Kelurahan Limau Manis Selatan ini. Semoga Laporan ini bermanfaat dan menjadi evaluasi kegiatan KKN untuk periode KKN berikutnya di Kelurahan Limau Manis Selatan.
Padang, 03 Maret 2015
Kelompok 2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTARDAFTAR ISIDAFTAR TABELBAB I. PROFIL LOKASIBAB II. RUMUSAN MASALAHA. Sumber Daya AlamB. Sumber Daya ManusiaC. Potensi BAB III. PROGRAM KEGIATAN KKN PPM TEMATIK TEMPORALA. Program Kerja KeseluruhanB. Program Kerja TerangkatkanC. Program Kerja Tidak TerangkatkanD. Kendala UmumBAB IV. KESIMPULANBAB V. SARANDAFTAR PUSTAKALAMPIRAN
DAFTAR TABEL
BAB IPROFIL LOKASI
Kelurahan Limau Manis Selatan merupakan satu dari sembilan kelurahan yang terdapat di Kecamatan Pauh. Penduduk Kelurahan Limau Manis Selatan memiliki pekerjaan yang bervariasi, dimulai dari Akademisi, pegawai PT Semen Padang, pelaku Industri Kecil dan Menengah, Petani, Peternak dan lainnya. Data penduduk Limau Manis Selatan yang berada dilingkungan RW II, IV, V dan VI :
RWRTKKBalita
II633591
IV424355
V215739
VI217454
BAB IIRUMUSAN PERMASALAHAN
A. Permasalahan secara keseluruhan
Kesehatan Pemanfaatan TOGA yang belum maksimal Tempat posyandu yang berpindah-pindah MCK(mandi, cuci, kakus) yang belum memadai Kesadaran masyarakat akan kesehatan masih rendah
Pendidikan Kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan masih kurang Belum maksimalnya organisasi kepemudaan
Ekonomi Kurangnya pengembangan potensi ekonomi masytarakat Pelatihan permodalan usaha yang masih kurang Lambatnya pertumbuhan ekonomi masyarakat
Lingkungan Tidak adanya fasilitas bak sampah Pengelolaan sampah yang belum maksimal Pengelolaan limbah ternak yang belum maksimal
B. Permasalahan ditingkat RW
Kesehatan Pemanfaatan TOGA yang belum maksimal. Masih banyak warga yang tidak menanam TOGA dirumah MCK(mandi, cuci, kakus) yang belum memadai. Masih adanya rumah di RT 3 yang belum mempunyai MCK
Pendidikan Belum maksimalnya organisasi kepemudaan. Tidak adanya organisasi kepemudaan yang berjalan aktif
Ekonomi Pelatihan permodalan usaha yang masih kurang
Lingkungan Pengelolaan limbah ternak yang belum maksimal
BAB IIIPROGRAM KEGIATAN KKN PPM TEMATIK TEMPORAL
PROGRAM KERJA KESELURUHAN
NoKategoriKegiatan Sasaran
Kegiatan Kelurahan
1Penanaman 1000 pohonMasyarakat
2pembentukan posdaya masyarakatMasyarakat
3Bakti SosialMasyarakat
4Penyuluhan Gizi, peternakan dan perikananMasyarakat
5Bank Sampah
Kegiatan Nagari / RW
1C.1Penanaman 100 pohonMasyarakat RW IV
2C.2Pembuatan taman TOGAMasyarakat RW IV
3C.3Pengolahan Limbah ternakMasyarakat RW IV
4C.4Lomba TPAsiswa TPA
5C.5Pelatihan keterampilan kerajinan tanganIbu Majelis ta'lim
6C.6Demo kompor sekamMasyarakat RW IV
7C.7Penyuluhan Bipori dan komposterMasyarakat RW IV
8C.8Lomba pemudaPemuda RW IV
Kegiatan Individu
1Sevita Asman (Ekonomi)
A.1Penyuluhan pembuatan proposal usahaPara pelaku usaha
B.1Lomba TPAsiswa TPA
2Aisyah (Biologi)
A.1Penyuluhan manfaat sirih merah Ibu-ibu PKK
dan pembagian bibit
A.2Bimbingan belajar IPA
3Yolanda Edvarta (bahasa Ingrris)
A.1Pengenalan bahasa Inggris sejak diniSiswa SD
A.2Penyuluhan Public speakingSiswa TPA
B.1Pelatihan komputerSiswa TPA
4Corrina Heparti N (Kedokteran Gigi)
A.1Penyuluhan kesehatan gigi dan mulutSiswa TPA
A.2Perlombaan pengetahuan kesgimulSiswa TPA
A.3Sikat gigi masalSiswa TPA
5Siska zalni irianti (matematika)
A.1Lomba cerdas cermat matematikaSiswa TPA
B.1Lomba asmahul husnaSiswa TPA
B.2Pelatihan kerajinan tanganIbu-ibu RW IV
6Ramzil Huda (Farmasi)
A.1Penyuluhan Tentang Bahaya NAPZA Siswa TPA
A.2sosialisasi kompostermasyarakat
7Fikri Hafiz (Teknik Eelktro)
A.1sosialisasi kompor sekammasyarakat
B.1Lomba pidato keagamaanSiswa TPA
8Afdal Fajri S (Fisika)
A.1Pengenalan Pembangkit ListrikSiswa SD
sederhana Terhadap Anak-Anak
B.1Penyuluhan bioporiMasyarakat
9Ranisha (Kedokteran Umum)
A.1Penyuluhan (DBD)Masyarakat RW IV
A.2Penyuluhan Difteri Masyarakat RW IV
A.3 Dokter kecilSiswa SD
10Gunaaselam (Kedokteran Umum)
A.1 Penyuluhan kesehatanMasyarakat RW IV
A.2 Penyuluhan difteriMasyarakat RW IV
A.3 Pengelolaan posyandu
Timeline Kegiatan
PROGRAM KERJA TERANGKATKANa. Kegiatan Kelurahan1. Penanaman 1000 PohonDasar PemikiranPenghijauan adalah salah satu kegiatan penting yang harus dilaksanakan secara konseptual dalam menangani krisis Iingkungan. Begitu pentingnya sehingga penghijauan sudah merupakan program nasional yang dilaksanakan di seluruh Indonesia. Termasuk kota padang dan terkhusus kelurahan limau manis selatan
Deskripsi KegiatanDalam rangka hari gizi nasional yang salah satu aksi kegiatannya adalah penanaman 1000 pohon yang bekerjasama dengan mahasiswa KKN tematik temporal Unand. Kegiatan ini diresmikan oleh walikota Padang, H. Mahyeldi Ansharullah, SP
Tujuan1. Meningkatkan kesehatan lingkungan2. Sebagai upaya pencegahan banjir3. Meningkatkan ekonomi masyarakat dengan penanaman pohon yang bersifat komersil
Tempat dan Waktu PelaksanaanPeresmian dilaksanakan di RW 5, serta penamanan lanjutan dilaksanakan di RW 2, 4,5, dan 6Waktu : 25 Januari 2015
SasaranMasyarakat Kelurahan Limau manis selatan
Indikator KeberhasilanPenanaman pohon serta terdistribusinya bibit pohon ke setiap RW
KendalaAcara yang bersifat dadakan serta kurang nya lahan pendudukan di beberapa RW untuk menanaman pohon tersebut
2. Pembentukan posdaya masyarakatDasar PemikiranPosdayaadalah forum komunikasi, silaturahmi, advokasi, penerangan dan pendidikan, sekaligus wadah kegiatan penguatan fungsi keluarga. Upaya pemberdayaan yang ditawarkan dalam Posdaya diarahkan untuk mendukung penyegaran fungsi keluarga, yaitu keagamaan, budaya, cinta kasih, perlindungan, reproduksi dan kesehatan, pendidikan, ekonomi, dan lingkungan. Pemenuhan fungsi-fungsi ini pada hakekatnya bermuara pada pemenuhan tujuan dan sasaran pembangunan abad milleneum (MDGs) yang ditetapkan sebagai program pembangunan di Indonesia.Kedudukan pengurusPosdayasediri nantinya sebagai motivator, penggerak, dan fasilitator terhadap semua pemberdayaan keluarga yang dilaksanakan
Deskripsi KegiatanTelah terbentuknya 4 posdaya dikelurahan limau manis sekatan : Daya Kuntum Lestari,Pos Daya Jembatan Hati Dema Nuansa Indah,danPos Daya Mekar Saiyo Sakato. Semua Pos Daya bergerak di bidang Kesehatan Masyarakat (Pos Yandu dan PAMsimas),Lingkungan hidup (Pemanfaatan pekarangan untuk tanaman sayuran dan pupuk kompos), Pendidikan (PAUD), dan UMKM (Penggunaan kompor ramah lingkunganPosdaya ini diresmikan oleh : Prof. Dr. Haryono Suyono disaksikan oleh Rektor Universitas Andalas, Prof.DR.Werry Darta Taifur, SE.MA, Wakil Rektor IV Prof .Dr.Helmi, M.Sc dan Ketua LPPM Prof. Dr. Herwandi M.Hum. Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala BKKBN Provinsi Sumbar H. Nofrijal. MA, Walikota Padang diwakili Kepala BPMKB KotaPadang Muji Susilawati, Camat Pauh Drs.Wardas Tanjung M.Sidan Lurah se Kec.Pauh, Kepala Biro di lingkungan Unand, Tim BP KKN, Staf LPPM, DPL KKN Tematik serta masyarakat di kelurahan Limau Manis Selatan.
Tujuan1.Menguatkan fungsi-fungsi keluarga.2.Mendorongkeluarga untuk mampu membangun dirinya, sehingga meningkat kemampuan keluarga dalam mengatasi permasalahan yang dihadapinya.3.Mendorong meningkatkan mutu keluarga.4.Mendorong terpeliharanya infrastuktur sosial berdasarkan kearifan budaya lokal, sehingga memperkuat keutuhan sebagai bangsa Indonesia.
Tempat dan Waktu PelaksanaanKelurahan Limau Manis selatan. Peresmian dilakukan di RW 5 dan RW 6. Waktu pelaksanaan : 10 Februari 2015
SasaranMasyarakat Kelurahan Limau Manis Selatan khususnya masyarakat RW 2, RW 4, RW 5 dan RW 6
Indikator KeberhasilanTerbentuknya posdaya masyarakat dan pengurus pada masing-masing posdaya
KendalaWaktu persiapan pos daya yang kurang
3. Bakti SosialDasar PemikiranUpaya pengembangan masyarakat Indonesia yang merata, adil, dan makmur tidak hanya merupakan tanggung jawab pemerintah semata. Secara proposional tugas ini diemban pula oleh seluruh komponen bangsa lainnya, termasuk didalamnya masyarakat yang bersangkutan itu sendiri. Adapun mahasiswa sebagai generasi penerus sekaligus elemen intelektual dalam masyarakat adalah salah satu pihak yang turu mengemban amanah pembangunan bangsa. Sesuai dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi, peran serta mahasiswa dalam mansyarakat tidaklah dibatasi pada kewajiban akademis dan lingkungan kampus saja, melainkan juga vital pada berbagai fungsi lain di lapangan. Mahasiswa dituntut untuk secara kritis mampu terlibat lebih aktif dalam upaya pembangunan nasional, melalui proses belajar dan pengembangan ilm pengetahuan yang diiringi pula dengan kerja nyata di lingkungan. Dan pengabdian mahasiswa ini, dapat dimulai sejak dini melalui berbagai bentuk aplikasi karya dan bakti.
Deskripsi KegiatanPemeriksaan kesehatan yang mencakup :Kesehatan umum, donor darah, pemeriksaan mata, pemeriksaan gigi Pemeriksaan HB,tensi dan kolesterol : 82 orang1. Pemeriksaan berat dan dan tinggi badan : 82 orang1. Pemeriksaan mata : 60 orang1. Pemeriksaan gigi : 49 orang1. Donor darah : 9 orang
Tujuan1. Sebagai sarana pemeriksaan kesehatan bagi masyarakat kelurahan Limau Manis Selatan.2. Sebagai upaya meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemeriksaan kesehatan secara dini dan pemeriksaan tersebut dilakukan secara rutin dan berkala.3. Sebagai ajang mempererat silaturahmi antara mahasiswa KKN dan
Tempat dan Waktu PelaksanaanWaktu : Minggu, 22 Februari 2015Tempat : SD N 15 Ulu Gadut,Kelurahan Limau Manis Selatan
SasaranMasyarakat Kelurahan Limau manis selatan
Indikator KeberhasilanTerlaksanannya kegiatan baksos dengan kunjungan minimal 100 orang
KendalaDana yang kurang untuk pelaksanaan kegiatan ini
4. Penyuluhan gizi, peternakan dan perikananDasar PemikiranGizi merupakan suatu hal yang harus menjadi acuan utama pada kehidupan karena kualitas gizi akan berpengaruh kepada kehidupan seseorang.Peternakan dan perikanan merupakan satu hal yang tidak dipisahkan dalam kehidupan masyarakat, banyak masyarakat yang sudah memelihara kedua hal tersebut tapi belum maksimal untuk itu perlu diadakannya penyuluhan kepada masyarakat
Deskripsi Kegiatan3 sesi diskusi yang dilaksanakan selama 45 menit. Pemateri : gizi : Dekan FKM Unand, peternakan : Dinas Peternakan Kota Padang, perikanan: Dinas Perikanan kota Padang
Tujuan3. Memberikan pengetahuan kepada masyarakat terkait pola makan masyarakat minangkabau3. Memberikan pengetahuan kepada masyarakat terkait peternakan dan cara pemeliharaannya3. Memberikan pengetahuan kepada masyarakat terkait perikanan dan cara pemeliharaannya
Tempat dan Waktu PelaksanaanTempat : Mesjid Nurul IslamWaktu : 25 Februari 2015
SasaranMasyarakat Kelurahan Limau Manis Selatan khususnya masyarakat RW 2, RW 4, RW 5 dan RW 6
Indikator KeberhasilanTerlaksananya kegiatan dengan dihadiri oleh utusan masing-masing RW minimal 1 orang
KendalaKehadiran masyarakat yang masih kurang
5. Bank Sampah Dasar PemikiranBank sampah berdiri karena adanya keprihatinan masyarakat akan lingkungan hidup yang semakin lama semakin dipenuhi dengan sampah baik organik maupun anorganik.Sampah yang semakin banyak tentu akan menimbulkan banyak masalah, sehingga memerlukan pengolahan seperti membuat sampah menjadi bahan yang berguna.Pengelolaan sampah dengan sistem bank sampah ini diharapkan mampu membantuk pemerintah dalam menangani sampah dan meningkatkan ekomoni masyarakat.
Deskripsi KegiatanInisiasi dan pembentukan bank sampah yang dipusatkan pada satu rumah tokoh masyarakat. Bank sampah kelurahan Limau Manis Selatan diresmikan oleh walikota pada saat Bakti Sosial.
TujuanTujuan utama pendirian bank sampah adalah untuk membantu menangani pengolahan sampah diIndonesia.Tujuan bank sampah selanjutnya adalah untuk menyadarkan masyarakat akan lingkungan yang sehat, rapi, dan bersih.]Bank sampah juga didirikan untuk mengubah sampah menjadi sesuatu yang lebih berguna dalam masyarakat, misalnya untuk kerajinan dan pupuk yang memiliki nilai ekonomis.
Tempat dan Waktu PelaksanaanWaktu : Minggu, 22 Februari 2015Tempat : SD N 15 Ulu Gadut,Kelurahan Limau Manis Selatan
SasaranMasyarakat kelurahan Limau Manis Selatan
Indikator KeberhasilanTerbentuknya satu rumah yang menjadi pusat kegiatan Bank sampah
KendalaKesadaran dan antusiasme masyarakat yang masih kurang terhadap program ini
b. Kegiatan di tingkat Nagari / RW : Pelaksana : kelompok dan Individu1. Penanaman 100 PohonDasar PemikiranPenghijauan adalah salah satu kegiatan penting yang harus dilaksanakan secara konseptual dalam menangani krisis Iingkungan. Begitu pentingnya sehingga penghijauan sudah merupakan program nasional yang dilaksanakan di seluruh Indonesia. Termasuk kota padang dan terkhusus kelurahan limau manis selatan
Deskripsi KegiatanMerupakan kegiatan lanjutan dari penanaman 1000 pohon yang dilaksanakan dengan walikota.
Tujuan1. Meningkatkan kesehatan lingkungan2. Sebagai upaya pencegahan banjir3. Meningkatkan ekonomi masyarakat dengan penanaman pohon yang bersifat komersil
Tempat dan Waktu PelaksanaanPenyerahan dan distribusi bibit dilaksanakan di Mesjid Darul Falah RW 4
SasaranMasyarakat RW 4 Kelurahan Limau manis selatan
Indikator KeberhasilanPenanaman pohon serta terdistribusinya bibit pohon ke setiap warga yang membutuhkan
Kendala Kurang nya lahan pendudukan untuk menanaman pohon tersebut
2. Pembuatan taman TOGADasar PemikiranTanaman obat keluarga(disingkatTOGA) adalahtanamanhasil budidaya rumahan yang berkhasiat sebagaiobatTaman obat keluarga pada hakekatnya adalah sebidang tanah, baik di halaman rumah, kebun ataupun ladang yang digunakan untuk membudidayakan tanaman yang berkhasiat sebagai obat dalam rangka memenuhi keperluan keluarga akan obat-obatan.Kebun tanaman obat atau bahan obat dan selanjutnya dapat disalurkan kepada masyarakat, khususnya obat yang berasal dari tumbuh-tumbuhan.Budidaya tanaman obat untuk keluarga (TOGA) dapat memacu usaha kecil dan menengah di bidang obat-obatan herbal sekalipun dilakukan secara individual.Setiap keluarga dapat membudidayakan tanaman obat secara mandiri dan memanfaatkannya, sehingga akan terwujud prinsip kemandirian dalam pengobatan keluarga.
Deskripsi KegiatanInisiasi dan telah terbentuknya satu taman TOGA RW 4 yang berpusat di mesjid
Tujuan1. Sebagai pusat tanaman obat keluarga di RW 42. Solusi bagi masyarakat yang tidak mempunyai lahan yang cukup untuk menanamn TOGA
Tempat dan Waktu PelaksanaanTempat : Mesjid Darul Falah RW 4Waktu : 01 dan 15 Februari 2015
SasaranMasyarakat RW 4 Kelurahan Limau manis selatan
Indikator KeberhasilanTerbentuknya 1 taman TOGA dengan jumlah tanaman obat minimal 5 macam
KendalaLokasi yang dijadikan Taman TOGA kurang memadai
3. Lomba TPADasar PemikiranTaman Pendidikan Al Qur`an (TPA) adalah salah satu lembaga non formal yang menangani kegiatan anak-anak dibidang keagamaan, yaitu pendidikan agama islam. Dewasa ini keberadaan lembaga TPA menjadi ujung tombak bagi pengenalan nilai-nilai aqidah, ibadah dan akhlaq sejak dini. Apalagi muatan/ pelajaran agama yang didapatkan anak-anak dibangku sekolah dirasakan masih kurang. Event perlombaan dibutuhkan oleh anak-anak TPA agar mereka mampu mengembangan jiwa berkompetisi
Deskripsi KegiatanDiadakannya 2 macam lomba : lomba asmahul husna dan lomba ayat pendek. Siswa-siswi dibagi dalam 3 grup yakni syafii, hanafi dan hambali
TujuanMeningkatkan kesadaran terhadap apa yang telah dipelajari untuk diamalkan dan ditingkatkan pengetahuannya
Tempat dan Waktu PelaksanaanTempat : TPA Mesjid Darul Falah RW 4Waktu : 27 Februari 2015
SasaranSiswa-siswi TPA
Indikator KeberhasilanTerlaksananya kegiatan dengan minimal peserta 1 orang / jenis lomba
KendalaWaktu pelaksanaan yang relatif singkat
4. Penyuluhan biopori dan komposterDasar PemikiranBanyak sekali sampah yang dihsilkan oleh manusia, samah sampah tersebut jika dibiarkan akan sangat mengganggu, dari baunya yang menyengat maupun mengganggu pandangan kita ketika melihat smpah yang menggunung. sampah organik yang paling sering menimbulkan bau yang tidak sedap. sebenarnya sampah orgnik jika dikelola dengan baik akan sangat menguntungkan bagi kita. Salah satu cara mengelola samph orgnik ini dengan cara pembuatan lubang biopori.
Deskripsi KegiatanPeserta KKN mendemokan cara pembuatan biopori dan komposter yang didapat dari Bapeldalda Kota Padang. Serta penyerahan bantuan alat biopori dan komposter kepada perwakilan warga RW 4.
Tujuan1. Sebagai upaya penanggulangan sampah yang tersebar di RW 42. Meningkatkan kesadaran masyarakat dengan mengikutsertakan masyarakat pada proses-proses pengelolaan lingkungan
Tempat dan Waktu PelaksanaanTempat : Mesjid Darul Falah RW 4Waktu : 27 Februari 2015
SasaranWarga RW 4
Indikator KeberhasilanMasyarakat yang menghadiri kegiatan minimal berjumlah 10 orang
KendalaLokasi dan waktu pelaksanaan yang kurang pas
5. Penyuluhan kesehatan gigi dan mulut Dasar PemikiranKesehatan gigi dan mulut merupakan salah satu kesehatan primer yang harus menjadi fokus utama perbaikan kesehatan secara keseluruhan. Angka kesakitan gigi dan mulut di Indonesia menduduki 10 besar dari penyakit-penyakit yang banyak diderita oleh masyarakat. Salah satu penyebab tingginya angka kesakitan gigi di Indonesia adalah pengetahuan dan kesadaran masyarakat akan kesehatan gigi dan mulut yang kurang, apakah berupa kurangnya sarana dan informasi penunjang atau kurangnya minat dan antusias masyarakat. Untuk itu dibutuhkan suatu media / sarana kegiatan yang bersifat informatif untuk meningkatkan kesehatan gigi dan mulut masyarakat.
Deskripsi KegiatanPenyuluhan dilaksanakan setelah didikan subuh, materi penyuluhan seputar menjaga kesehatan gigi dan mulut, cara menyikat gigi yang benar dan merawat gigi pada usia SD dan TK
Tujuan Meningkatkan pengetahuan masyarakat terkhusus anak-anak dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut Peserta penyuluhan mampu mengaplikasikan ilmu yang telah didapat dan dapat memberitahukan hal yang sama kepada keluarga terdekat
Tempat dan Waktu PelaksanaanTempat : Mesjid Darul Falah RW 4Waktu : 15 Februari 2015
SasaranSiswa-siwi TPA
Indikator KeberhasilanKehadiran peserta minimal 30 orang
KendalaAcara diadakan dipagi hari dimana peserta banyak yang ingin pulang dan makan pagi
6. Perlombaan seputar kesehatan gigi dan mulut Dasar PemikiranKesehatan gigi dan mulut merupakan salah satu kesehatan primer yang harus menjadi fokus utama perbaikan kesehatan secara keseluruhan. Angka kesakitan gigi dan mulut di Indonesia menduduki 10 besar dari penyakit-penyakit yang banyak diderita oleh masyarakat. Salah satu penyebab tingginya angka kesakitan gigi di Indonesia adalah pengetahuan dan kesadaran masyarakat akan kesehatan gigi dan mulut yang kurang, apakah berupa kurangnya sarana dan informasi penunjang atau kurangnya minat dan antusias masyarakat. Untuk itu dibutuhkan suatu media / sarana kegiatan yang bersifat informatif untuk meningkatkan kesehatan gigi dan mulut masyarakat.
Deskripsi KegiatanPerlombaan dilaksanakan setelah penyuluhan. Perlombaan yang dilaksanakan adalah mewarnai kartun gigi, didapatkan 3 pemenang perlombaan : Siti lubis, Indah dan Intan
Tujuan Meningkatkan pengetahuan masyarakat terkhusus anak-anak dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut Siswa Siswa TPA merasa termotivasi untuk lebih meningkatkan kesehatan gigi dan mulutnya melalui kegiatan perlombaan-perlombaan kesehatan gigi dan mulut (Kesgilut)
Tempat dan Waktu PelaksanaanTempat : Mesjid Darul Falah RW 4Waktu : 15 Februari 2015
SasaranSiswa-siwi TPA
Indikator KeberhasilanKehadiran peserta minimal 30 orang
KendalaAcara diadakan dipagi hari dimana peserta banyak yang ingin pulang dan makan pagi
7. Demo penggunaan kompor sekam sebagai alternatif pengganti elpijiDasar PemikiranSetelah presentasi tentang kompor sekam oleh Bapak Uyung S. Gatot Dinata, muncul pertanyaan dari warga tentang kapan dan bagaimana penggunaan kompor sekam tersebut.
Deskripsi KegiatanKegiatan dimulai dengan penjelasan atau diskrisi tentang kompor sekam (bentuk, kelebihan serta kekurangan) dan dilanjutlan dengan bagaimana memakai kompor sekam ini agar didapatkan api yang biru seperti pada kompor gas.
TujuanMenunjukkan kepada warga di RW 4 kelurahan Limau Manis Selatan tentang penggunaan kompor sekam dan kelebihannya.
Tempat dan Waktu PelaksanaanMesjid Darul Falah pada tanggal 26 Februari 2015 jam 16.00 s.d selesai
SasaranWarga RW IV kelurahan Limau Manis Selatan
Indikator KeberhasilanPada saat demo penggunaan kompor, dapat dihasilkan api yang berwarna biru seperti pada konpor gas.
KendalaEfisiensi waktu dalam penggunaan kompor sekam.
8. Penanaman Bibit Sirih Merah di Lingkungan MasyarakatDasar PemikiranDi era serba instan ini, pengobatan secara tradisional mulai dikesampingkan selain karena kurangnya sosialisasi akademisi mengenai penelitian di bidang obat-obatan herba kepada masyarakat. Sehingga kepercayaan masyarakat dengan khasiat obat-obatan herba terutama sirih merah mulai diragukan.
Deskripsi KegiatanKegiatan ini dilaksanakan bersamaan dengan kegiatan Gotong Royong Pembuatan Taman TOGA yang melibatkan partisipasi masyarakat
TujuanPenanaman beberapa bibit sirih merah, diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran untuk mulai kembali menanam apotik hidup di lingkungan sekitar tempat tinggal.
Tempat dan Waktu PelaksanaanTempat : lahan terbuka di belakang Masjid Darul Falah, Rw 004, Rt 002Waktu : Minggu, 15 Februari 2015
SasaranMasyarakat Umum
Indikator KeberhasilanBibit telah ditanam pada kegiatan Pembuatan Taman TOGA
Kendala-
9. Pelatihan Keterampilan ArtJelloDasar PemikiranKeterampilan merupakan modal awal untuk membuka lapangan pekerjaan. Selain itu, mengasah keterampilan merupakan kegiatan yang menyenangkan yang dapat dilakukan ketika mengisi waktu luang
Deskripsi KegiatanKegiatan ini dilaksanakan bersamaan dengan pelaksanaan kegiatan kelompok, yaitu Pelatihan Kewirausahaan Bersama Ibu-Ibu PKK di Rw 004, Rt 002. Dalam pelaksaan kegiatan ini turut mengundang nara sumber yang mengajarkan pembuatan ArtJello, yaitu Erit Naframita yang merupakan mahasiswa Pertanian angkatan 2011.
TujuanMenambah wawasan dan keterampilan
Tempat dan Waktu PelaksanaanTempat : Ruang TPQ Masjid Darul Falah, Rw004, Rt 002Waktu : Sabtu, 21 Februari 2015
SasaranIbu-ibu kader PKK
Indikator KeberhasilanNara sumber hadir dan kegiatan teralaksana
Kendala-
10. Pengenalan Bahasa Inggris secara dini part 1Dasar PemikiranKondisi sekarang remaja ataupun dewasa kurang mengerti akan bahasa asing, khususnya bahasa Inggris. Oleh karena itu, perlu adanya pendidikan atau pengenalan sejak dini..
Deskripsi Kegiatan1. Mahasiswa KKN meminta izin untuk melakukan kegiatan mengajar Bhasa Inggris kepada pimpinan sekolah dengan memberikan surat rekomendasi dari Lurah2. Setelah meminta izin, mahasiswa dan pihak sekolah menyepakati hari yang tepat untuk diadakannya penyuluhan agar tidak menggangu PBM (Proses Belajar Mengajar)3. Metode yang digunakan dalam penyuluhan ini adalah kaderisasi. Yakni dipilih pewakilan siswa dan siswa yang sekirannya cocok untuk menjadi target sasaran penyuluhan ini.4. Selanjutnya Mahasiswa KKN memberikan penyuluhan kepada siswa dengan menggunakan metode interaktif.5. Setelah itu Mahasiswa KKN menunjuk serta memberi kesempatan kepada peserta yang berani tampil berbicara di depan kelas.6. Selanjutnya Mahasiswa KKN memberikan hadiah kepada peserta terbaik yang berani tampil ke depan.
Tujuan Memberikan pengetahuan yang lebih tentang bahasa Inggris Agar mereka terbiasa sedari dini dan mengerti tentang bahasa Inggirs Tahu cara mengenalkan diri dalam berbahasa Inggris
Tempat dan Waktu PelaksanaanTempat : SDN 15 Ulu Gadut31 Januari 2015, Pukul 10.00 12.00 WIB
SasaranSiswa SD N 15 ULU GADUT
Indikator KeberhasilanAdanya siswa yang memberikan feedback kepada mahasiswa
Kendala-
11. Pengenalan Bahasa Inggris secara dini part 2Dasar PemikiranKondisi sekarang remaja ataupun dewasa kurang mengerti akan bahasa asing, khususnya bahasa Inggris. Oleh karena itu, perlu adanya pendidikan atau pengenalan sejak dini..
Deskripsi Kegiatan1. Mahasiswa KKN meminta izin untuk melakukan kegiatan mengajar Bhasa Inggris kepada pimpinan sekolah dengan memberikan surat rekomendasi dari Lurah2. Setelah meminta izin, mahasiswa dan pihak sekolah menyepakati hari yang tepat untuk diadakannya penyuluhan agar tidak menggangu PBM (Proses Belajar Mengajar)3. Metode yang digunakan dalam penyuluhan ini adalah kaderisasi. Yakni dipilih pewakilan siswa dan siswa yang sekirannya cocok untuk menjadi target sasaran penyuluhan ini.4. Selanjutnya Mahasiswa KKN memberikan penyuluhan kepada siswa dengan menggunakan metode interaktif.5. Setelah itu Mahasiswa KKN menunjuk serta memberi kesempatan kepada peserta yang berani tampil berbicara di depan kelas.6. Selanjutnya Mahasiswa KKN memberikan hadiah kepada peserta terbaik yang berani tampil ke depan.
Tujuan Mengenalkan pentingnya bahasa Inggris adalah sebagai bahasa internasional. Mengajarkan tentang pengenalan percakapan dasar bahasa inggris yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari dan percakapan dasar pada touris seperti: Hello What is your name? Where are you come from? What can I do for you?Memberikan evaluasi disetiap akhir pelajaran dan menutup pelajaran dengan game dan nyanyi bahasa inggris.
Tempat dan Waktu PelaksanaanTempat : SDN 15 Ulu Gadut28 February 2015, Pukul 10.00 12.00 WIB
SasaranSiswa SD N 15 ULU GADUT kelas IV
Indikator KeberhasilanAdanya siswa yang memberikan feedback kepada mahasiswa
Kendala-
12. Pengenalan mata uang asingDasar PemikiranDalam menghadapi globalisasi, maka anak khusunya harus dilatih dan diajarkan tentang negara lain, termasuk mata uang yang berada di negara tersebut.
Deskripsi KegiatanSecara keseluruhan kegiatan berlansung sangat lancar. Anak anak sangat antusias saat kegiatan berlansung dan beberapa dari mereka sudah sangat kenal dengan beberapa mata uang asing yang diterangkan. Mata uang asing yang diperkenalkan pada saat kegiatan berasal dari 15 negara, yaitu : Malaysia ( ringgit ), singapore ( dollar singapore ), Thailand ( Bath ), India ( rupee ), Jepang ( yen ), Amerika ( dollar amerika ), Inggris ( poundsterling ), Eropa ( euro ), Saudi Arabia ( riyal ), Korea Selatan ( won ), Kuwait ( dinar kuwait ), Spanyol ( peseta ), Cina ( Yuan ), dan Belanda ( Guilden ). Pada akhir acara, anak-anak sangat bersemangat sekali untuk menjawab beberapa pertanyaan yang disediakan penyaji, dan mereka yang cepat menjawab pertanyaan mendapatkan satu lembar uang 1 RM Malaysia.
Tujuan Memberi pengetahuan dasar kepada anak-anak tentang beberapa mata uang asing yang terkenal di dunia Memberi informasi kepada anak-anak tentang nilai terkini mata uang asing terhadap rupiah
Tempat dan Waktu PelaksanaanTempat : SDN 15 Ulu Gadut10.40 11.15 WIB / Sabtu, 28 Februari 2015.
SasaranSiswa SD N VI. B 15 ULU GADUT
Indikator KeberhasilanAdanya siswa yang memberikan feedback kepada mahasiswa
Kendala-
13. Pengenalan pembangkit listrik sederhana
Dasar PemikiranPerkenalan Perangkat pembangkit listrik sederhana
Deskripsi Kegiatanmemperkenalkan rankaian sederhana pembangkit listrik sejak dini dengan sasara berupa anak-anak sekolah dasar
Tujuandiupayakan agar anak-anak dapat mengenali darimana listrik berasal dan dapat memacu pemikiran untuk mendapatkan sumber energi listrik alternatif di masa yang akan datang
Tempat dan Waktu PelaksanaanSDN 15 Ulu Gadut Limau Manis Selatan Kec. Pauh Kota Padang
SasaranSiswa Kelas 6 SDN 15 Ulu Gadut Limau Manis Selatan Kec. Pauh Kota Padang Sumatera Barat
Indikator KeberhasilanSiswa dapat merangkai perangkat pembanmgkit listrik sederhana
Kendalasiswa masih belum dapat memikirkan secara mendalam kegunaan dari pembangkit listrik sederhana
14. Pengenalan matematikaDasar PemikiranMatematika merupakan salah satu ilmu yang sangat penting. Dapat dikatakan segala aspek kehidupan tak lepas dari matematika. Namun, tak dapat dipungkiri bahwa matematika merupakan hal yang sulit bagi siswa. Hal ini terbukti, hingga 85% siswa mengaku bahwa pelajaran matematika merupakan mata pelajaran tersulit. Kebanyakan siswa mengalami kendala dalam memahami matematika sehingga siswa kesulitan dalam mengerjakan pekerjaan rumah, menyelesaikan soal-soal ulangan harian maupun menyelesaikan soal-soal ujian akhir. Para guru di sekolah pun terkadang mengalami kesulitan dalam menghandle permasalahan ini.Pada rencana kerja ini saya mencoba untuk mengangkat permasalahan ini sebagai salah satu program KKN, yang juga sesuai dengan disiplin ilmu yang saya pelajari yaitu ilmu matematika.
Deskripsi KegiatanBerikut prosedur kegiatan:a. Tahap persiapanPenyedian materi dan perlengkapan. Meminta pesertujuan dari pihak sekolah.b. Tahap pelaksanaanPemberian materi, pemberian soal, penutup.c. Tahap evaluasiPada tahap evaluasi, siswa akan diberikan soal menyangkut materi yang dibahas
Tujuan Memberikan pemahaman kepada siswa Sekolah Dasar (SD) tentang matematika. Mengubah pola pikir siswa akan matematika. Menanamkan pemahaman kepada siswa, bahwa matematika bukan suatu pelajaran yang harus ditakuti dan memberikan kiat khusus kepada siswa agar dapat memahami matematika. Mengenalkan berbagai macam masalah matematika dalam kehidupan. Membantu atau membimbing siswa dalam menyelesaikan soal-soal yang berhubungan dengan perhitungan. Membantu atau membimbing siswa melakukan perhitungan cepat dan mudah.
Tempat dan Waktu PelaksanaanSD N 15 Ulu Gadut / 12.00 WIB
SasaranSiswa SD N 15 Ulu Gadut
Indikator KeberhasilanAlat ukur keberhasilan kegiatan ini adalah jika siswa mampu menjawab dengan benar soal yang diberikan dengan persentase minimal sebesar 75%.
Kendala-
15. Penyuluhan difteriDasar PemikiranTerdapat kejadian difteri luar biasa di padang. Difteri merupakan penyakit yang bisa menyebabkan kematian kepada bayi dan kanak kanak yang berumur 0-15. Penyakit ini merebak melalui air droplet. Dapat dicegah dengan memberikan imunisasi kepada bayi dan anak. Dilakukan program pemberian imunisasi gratis ke bayi dan anak di posyandu dan saya memberikan penyuluhan ini.
Deskripsi Kegiatan1. Pengenalan tentang penyakit difteri dan cara mengatasi1. Sesi soal jawab tentang difteri1. Pemberian vaksinasi difteri di posyandu
Tujuan1. Memberikan penjelas kepada ibu dan bapak di posyandu tentang difteri.1. Mengusahakan agar orang tua memahami cara mengatasi difteri1. Mengusahan agar orang tua memberikan imunisasi difteri kepada anak mereka bawah umur 15.
Tempat dan Waktu PelaksanaanPosyandu
SasaranOrang tua yang datang ke posyandu
Indikator KeberhasilanLeaflet tesebarkan dengan maksimal
Kendala-
16. Penyuluhan diareDasar PemikiranDiarea merupakan penyakit yang sering menyerang anak anak. Penyakit ini dapat diatasi dengan beberapa tindakan mudah dan kalau terserang penyakit diarea ada beberapa tindakan mudah yang dapat dilakukan untuk perawatan di rumah.
Deskripsi Kegiatan1. Pengenalan tentang penyakit diarea dan cara mengatasi1. Sesi soal jawab tentang diarea1. Pemberian hadiah kepada anak yang menjawab pertanyaan dengan benar
Tujuan1. Memberikan penjelas kepada murid sd kelas 5a tentang diarea.1. Mengusahakan agar anak tersebut mengetahui cara mencegah diarea, merawat dan mengenali tanda tanda yang perlu penangan segera
Tempat dan Waktu PelaksanaanSDN 15 Ulu Gadut
SasaranSiswa SDN 15 Ulu gadut
Indikator KeberhasilanSiswa memberikan feedback kepada mahasiswa
Kendala-
17. Cara sikat gigi yang baik dan benarDasar PemikiranAnak-anak adalah sebuah insan yang sedang mengalami pertumbuhan fisik maupun pikiran. Kesahatan gigi sangat penting tetapi ramai anak anak tidak menyedari kepentingan sikat gigi benar
Deskripsi Kegiatan1. Pengenalan Sikat gigi benar1. Sesi soal jawab tentang kebersihan gigi1. Anak anak demostrasikan kepada teman lain.
Tujuan1. Memperkenalkan cara sikat gigi benar.1. Mengusahakan agar anak anak bisa mengajar adik adik dan masyarakat umum.1.
Tempat dan Waktu PelaksanaanSDN 15 Ulu Gadut
SasaranSiswa SDN 15 Ulu gadut
Indikator KeberhasilanSiswa memberikan feedback kepada mahasiswa
Kendala-
18. Penyuluhan DBDDasar PemikiranDeman Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit infeksi yang disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan lewat gigitan nyamuk Aedes aegipty atau Aedes albopictus berkelamin betina. Virus dengue ini mengakibatkan demam dan bisa menimbulkan pendarahan.DBD menyebabkan tekanan darah menurun yang dapat mengakibatkan shock bahkan kematian.Untuk mengelakkan terjadinya masalah kesihatan yang lebih lanjut makanya dilakukan penyuluhan tentang DBD dan cara pencegahanya.
Deskripsi Kegiatan1. Pengenalan tentang penyakit DBD dan cara mengatasi1. Sesi soal jawab tentang DBD
TujuanTujuan penyuluhan ini adalah untuk memberi pencerahan pada warga tentang bahaya DBD dan cara pencegahanya bagi mencegah kematian yang disebabkan oleh DBD
Tempat dan Waktu PelaksanaanSDN 15 Ulu Gadut
SasaranSiswa SDN 15 Ulu gadut kelas V B
Indikator KeberhasilanSiswa memberikan feedback kepada mahasiswa
Kendala-
PROGRAM KERJA TIDAK TERANGKATKAN1. Pengelolaan limbah ternakDasar Pemikiran Dilapangan ditemukan adanya kesempatan dimana masyarakat dapat menghasilkan energi sendiri yang dapat digunakan untuk kebutuhan sehari-hari mereka. Salah satu energi alternatif yang ramah lingkungan yang dapat diupayakan adalah biogas (gas bio) yang dihasilkan dari bahan-bahan organik seperti kotoran hewan ternak. Kandungan biogas terdiri dari gas metan (60%-70%), karbondioksida (40%-30%), dan beberapa gas lain dalam jumlah kecil. Energi lestari ini dapat diperoleh melalui proses anaerob dalam suatu wadah yang disebut digester. Pada prinsipnya pembuatan biogas sangat sederhana, yaitu memasukkan substrat (kotoran sapi) ke dalam digester yang menyekat ruangan di dalamnya dari udara lingkungan (anaerob). Dalam waktu tertentu, biogas akan terbentuk yang selanjutnya dapat digunakan sebagai sumber energi, misalnya untuk menggantikan bahan bakar kompor gas (LPG) Salah satu langkah yang dapat diambil mahasiswa, dalam hal ini mahasiswa kuliah kerja nyata tematik temporal Universitas Andalas melalui kegiatan pengabdian masyarakat salah satunya ialah : PELATIHAN PEMBUATAN ENERGI ALTERNATIF MENUJU MASYARAKAT MANDIRI ENERGI DAN LINGKUNGAN HIDUP YANG SEHAT.
Deskripsi Kegiatan1. Memperkenalkan metode pengelolaan secara optimal sumberdaya yang ada di peternakan untuk menuju kemandirian energi dan lingkungan yang lestari.2. Memperkenalkan teknologi biodigester yang murah dan mudah dalam pemanfaatannya3. Memperkenalkan manfaat biogas belum memasyarakat secara luas.
Tujuan1. Meningkatkan pengetahuan tentang manfaat limbah peternakan untuk menciptakan energi lestari dan memelihara lingkungan hidup.2. Meningkatkan keterampilan pembuatan biodigester yang mudah dan murah, sehingga masyarakat dapat membuat biodigester secara massal.3. Mengajak masyarakat untuk memasyarakatkan pemanfaatan limbah peternakan sebagai sumber energi dan pupuk yang lestari
Tempat dan Waktu PelaksanaanTempat : RW 04 Kelurahan Limau Manis SelatanWaktu : 23 - 28 Februari 2015
SasaranMasyarakat RW 04, Kelurahan Limau Manis Selatan, Pauh, Padang, Sumatera Barat
Kendala yang dihadapiBantuan digester biogas yang diberikan oleh pemerintah melalui dinas peternakan kota Padang, mempunyai syarat utama yakninya kelompok ternak. Sedangkan ternak yang berada di RW 04 merupakan punya pribadi / perseorangan
Tabel Capaian KegiatanNoKegiatanSasaranTingkat KeberhasilanKendala
1.Penanaman 1000 PohonMasyarakat Kelurahan Limau manis selatan90%Acara yang bersifat dadakan serta kurang nya lahan pendudukan di beberapa RW untuk menanaman pohon tersebut
2Pembentukan posdaya masyarakatMasyarakat Kelurahan Limau Manis Selatan khususnya masyarakat RW 2, RW 4, RW 5 dan RW 695%
Waktu persiapan pos daya yang kurang
3Bakti SosialMasyarakat Kelurahan Limau manis selatan95%Dana yang kurang untuk pelaksanaan kegiatan ini
4Penyuluhan gizi, perikanan dan peternakanMasyarakat Kelurahan Limau Manis Selatan khususnya masyarakat RW 2, RW 4, RW 5 dan RW 690%
Kehadiran masyarakat yang masih kurang
5Bank SampahMasyarakat kelurahan Limau Manis Selatan95%Kesadaran dan antusiasme masyarakat yang masih kurang terhadap program ini
6Penanaman 100 pohonMasyarakat RW 4 Kelurahan Limau manis selatan90%Kurang nya lahan pendudukan untuk menanaman pohon tersebut
7Pembuatan taman TOGAMasyarakat RW 4 Kelurahan Limau manis selatan95%Lokasi yang dijadikan Taman TOGA kurang memadai
8Lomba TPASiswa-siswi TPA95%Waktu pelaksanaan yang relatif singkat
9Penyuluhan biopori dan komposterWarga RW 495%Lokasi dan waktu pelaksanaan yang kurang pas
10Penyuluhan kesehatan gigi dan mulutSiswa-siwi TPA95%Acara diadakan dipagi hari dimana peserta banyak yang ingin pulang dan makan pagi
11Perlombaan seputar pengetahuan kesehatan gigi dan mulutSiswa-siwi TPA95%Acara diadakan dipagi hari dimana peserta banyak yang ingin pulang dan makan pagi
12Demo penggunaan kompor sekamWarga RW IV kelurahan Limau Manis Selatan95%Efisiensi waktu dalam penggunaan kompor sekam.
13Penanaman bibit sirih merahMasyarakat Umum95%-
14Pelatihan pembuatan art jelloIbu-ibu kader PKK95%-
15Pengenalan bahasa inggris sejak dini part 1Siswa SD N 15 ULU GADUT95% -
16Pengenalan bahasa inggris sejak dini part 2Siswa SD N 15 ULU GADUT kelas IV95% -
17Pengenalan mata uang asingSiswa SD N VI. B 15 ULU GADUT95%-
18Pengenalan pembangkit listrik sederhanaSiswa Kelas 6 SDN 15 Ulu Gadut Limau Manis Selatan Kec. Pauh Kota Padang Sumatera Barat 95%siswa masih belum dapat memikirkan secara mendalam kegunaan dari pembangkit listrik sederhana
19Pengenalan matematikaSiswa SD N 15 Ulu Gadut95%-
20Penyuluhan difteriOrang tua yang datang ke posyandu95%-
21Penyuluhan diareSiswa SD N 15 Ulu Gadut95%-
22Cara sikat gigi yang benarSiswa SD N 15 Ulu Gadut95%-
23Prnyuluhan DBDSiswa SD N 15 Ulu Gadut95%-
NB:- 1 25 %: Sangat Kurang Berhasil 26 50 %: Kurang Berhasil 51 - 70 %: Cukup Berhasil 71 85 %: Berhasil 86 100 %: Sangat Berhasil
D. KENDALA UMUM
Kendala yang dihadapi selama KKN tematik temporal ini berlansung adalah : Arahan kerja kegiatan KKN Tematik Temporal yang belum begitu jelas. Banyaknya acara yang bersifat dadakan yang sebelumnya tidak dibicarakan, sehingga kurang matangnya acara tersebut sehingga seringnya misscom yang terjadi diantara mahasiswa KKN
BAB IV KESIMPULAN
Kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik Temporal sudah dilaksanakan pad tanggal 20 Januari 2015 sampai 28 Februari 2015. Kami mengucapkan terima kasih banyak kepada pihak yang telah memfasilitasi, membantu dan mendukung hingga kegiatan ini berlansung, yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu. Mohon maaf kami ucapkan atas semua kesalahan yang tercipta selama kegiatan KKN ini berlansung. Kegiatan yang sudah diangkatkan ialah : kegiatan kelurahan : Penanaman 1000 pohon bersama walikota, pembentukan posdaya masyarakat, bakti sosial, penyuluhan gizi, bank sampah. Sedangkan kegiatan RW dan individu adalah : penanaman 100 pohon, pembuatan taman TOGA, lomba TPA, penyuluhan biopori dan komposter, penyuluhan kesehatan gigi dan mulut, perlombaan seputar pengetahuan kesehatan gigi dan mulut, demo penggunaan kompor sekam, penanaman bibit sirih merah, pelatihan pembuatan artjello, Pengenalan bahasa inggris sejak dini part 1, Pengenalan bahasa inggris sejak dini part 2, Pengenalan mata uang asing. Kegiatan yang belum sempat diangkatkan adalah pengelolaan limbah ternak.Semoga apa yang telah dikerjakan dan dirintis oleh mahasiswa KKN tematik temporal periode ini dapat menjadi acuan untuk kegiatan KKN berikutnya untuk dapat disempurnakan kearah yang lebih baik.
BAB VSARAN
1. Sebelum memulai kegiatan KKN Tematik Temporal, sebaiknya diberitahukan terlebih dahulu kepada mahasiswa mengenai fokus kegiatan yang akan diangkatkan. Apakah dalam bentuk kegiatan posdaya atau kegiatan lainnya.2. Menjelaskan mengenai targetan khusus yang harus dicapai oleh mahasiswa KKN tematik temporal
LAMPIRAN I PETA KELURAHAN LIMAU MANIS SELATAN
LAMPIRAN II. DOKUMENTASI KEGIATAN
Pembukaan Bakti Sosial dan peresmian Bank Sampah
Kegiatan Lomba TPA
Penyuluhan kesehatanSheet1NoJudul KegiatanSasaranWaktuMinggu IMinggu IIMinggu IIIMinggu IVMinggu VSSRKJSMSSRKJSMSSRKJSMSSRKJSMSSRKJSM123456789101112131415161718192021