LAPORAN PENDAHULUAN KEGIATAN PENYULUHAN DIABETES MELITUS (DM) PADA BAPAK-BAPAK RT 3DI PATRAN BANYURADEN GAMPINGSLEMAN

KELOMPOK I :

1. Jeoksi priyatno(201310206049)2. Adhisty Ayuningtyas(201310206002)3. Wening Anggorowati(201310206079)4. Ary Purwanti(201310206013)5. Pertiwi Sari(201310206065)6. Dini Aman Sari Putri(201310206028)7. Ratnasari Wahyuningsih(201310206067)8. Akbar Amin Abdullah(201310206004)

PENDIDIKAN PROFESI NERS-PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATANSEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN AISYIYAH2013/2014PENYULUHAN DIABETES MELITUS (DM)PADA BAPAK-BAPAK RT 3 DI PATRANBANYURADEN GAMPING SLEMAN

A. LATAR BELAKANGDiabetes melitus merupakan penyebab utama morbiditas dan mortalitas. Selain itu, diabetes juga mempunyai pengaruh yang sangat besar dalam alokasi biaya untuk pelayanan kesehatan. Prevalensi penyakit diabetes melitus telah mencapai tingkat atau proporsi epidemik di beberapa negara dan menjadi sebuah perhatian yang penting dalam dunia kesehatan. Di Amerika Serikat diabetes diderita oleh 8% dari populasi penduduk usia dewasa pada tahun 2005 (Lin Wee, 2005).Indonesia merupakan salah satu negara dengan jumlah absolut penderita Diabetes Melitus (DM) tertinggi di dunia. Peningkatan prevalensi DM di Indonesia secara konsisten tampak dari masa ke masa. Peningkatan prevalensi DM tidak dapat dipisahkan dari pola konsumsi makan dan gaya hidup. Berbagai penelitian epidemiologi secara konsisten menunjukkan bahwa peningkatan prevalensi DM berhubungan dengan obesitas, kurangnya aktivitas fisik, dan stress emosional. Suatu keadaan yang identik dengan pola hidup perkotaan (urbanisasi) dan pola hidup kebaratan (westernisasi). Urbanisasi dan westernisasi tampak cukup menonjol di berbagai daerah di Indonesia. Kemajuan ekonomi memberikan dampak semakin banyaknya gerai makanan cepat saji, kurangnya kesempatan berolahraga, dan tingginya stress emosional.Badan Kesehatan Dunia (World helath Organization/ WHO) memperkirakan jumlah penderita Diabetes Melitus (DM) tipe 2 di Indonesia akan meningkat hingga tiga kali lipat dan pada 2030 mencapai 21,3 juta orang. Secara epidemiologi, diperkirakan pada tahun 2030 prevalensi Diabetes Melitus (DM) di Indonesia mencapai 21,3 juta orang (Diabetes Care, 2004). Berdasar hasil Riset kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2007, diperoleh bahwa hasil proporsi penyebab kematian akibat DM pada kelompok usia 45-54 tahun di daerah perkotaan menduduki ranking ke-2 yaitu 14,7%. DM menduduki ranking ke-6 yaitu 5,8% penyebab kematian di daerah pedesaan.Di dusun Plesedan sendiri, kebanyakan warga selalu mengkonsumsi minuman yang mengandung gula yaitu di dapatkan pada saat pengkajian komunitas, warga banyak yang mengkonsumsi minuman teh manis setiap hari hampir 3-5 kali per hari. Hal ini bisa memacu timbulnya penyakit diabetes militus / DM. Maka kami selaku pra-Ners perlu memberikan penyuluhan tentang penyakit diabetes militus / DM.B. Tujuan1. Tujuan UmumSetelah mengikuti kegiatan penyuluhan, diharapkan penduduk mampu memahami tentang penyakit Diabetes Melitus2. Tujuan KhususSetelah diberikan penyuluhan selama 45 menit diharapkan warga mampu:a) Memahami pengertian DM/ Diabetes Melitusb) Mengetahui penyebab terjadinya DM/ Diabetes Melitusc) Mengetahui tanda dan gejala DM/ Diabetes Melitusd) Mengetahui komplikasi DM/ Diabetes Melituse) Mengetahui cara pencegahan DM/ Diabetes MelitusC. Nama Kegiatan Penyuluhan penyakit DM/Diabetes Melitus di wilayah Patran, Banyuraden, Gamping, Sleman.D. Jenis Kegiatan 1. Perencanaan a. Persiapan 1) Administrasi kesekretariatan 2) Administrasi keuangan 3) Konsolidasi dan koordinasi 4) Pengumpulan dan formating data kesehatanb. Acara

No.WaktuKegiatanPenanggung Jawab

1. 2.3.4

5.6.2 menit 5 menit10 menit15 menit

5 menit3 menitPembukaan Kalam IlahiModerator Pelaksanaan Materi

EvaluasiPenutupAkbar Amin AbdullahPertiwi SariDini Aman Sari PutriRatnasari Wahyuningsih

Ratnasari WahyuningsihAkbar Amin Abdullah

2. Pelaksanaan Teknik pelaksanaannya antara lain: a. Tahap persiapan 1) Administrasi kesekretariatan 2) Disusun proposal kegiatan dan undangan 3) Administrasi keuangan 4) Disusun kebutuhan keuangan dan sumber dana 5) Konsolidasi dan koordinasi 6) Dilakukan koordinasi dan konsolidasi dengan Kadus dan tokoh masyarakat.b. Tahap pelaksanaan 1) Undangan 2) Setting tempat disusun sedemikian rupa seperti rencana3) Acara dibuka oleh MC, dilanjutkan dengan pembacaan ayat al-quran dan artinya. Setelah itu pemberian sambutan dari ketua kelompok. Dilanjutkan acara inti yaitu penyuluhan mengenai penyakit DM/ Diabetes Melitus, yang dipandu oleh moderator. Acara inti disampaikan oleh penyaji yang berasal dari mahasiswa. Untuk melihat pencapaian materi pada warga maka dilakukan evaluasi dengan tanya jawab yang dipandu oleh moderator. Setelah selesai evaluasi, acara dikembalikan kepada MC dan terakhir acara ditutup dengan berdoa bersama-sama dan pembagian leafleat.a. Tahap evaluasi1) Evaluasi struktur Perencanaan terlaksana 3 hari sebelum hari pelaksanaan dan berkoordinasi dengan Bapak RT 3 di Patran.2) Evaluasi prosesKegiatan terlaksana sesuai jadwal dengan peserta yang hadir diperkirakan sebesar 85%.3) Evaluasi hasilSetelah mengikuti kegiatan penyuluhan, Bapak-bapak RT 3 Dusun Patran mampu :a) Memahami pengertian DM/ Diabetes Melitusb) Mengetahui penyebab terjadinya DM/ Diabetes Melitusc) Mengetahui tanda dan gejala DM/ Diabetes Melitusd) Mengetahui komplikasi DM/ Diabetes MelitusMengetahui cara pencegahan DM/ Diabetes Melitus. E. Waktu dan Tempat Hari/tanggal: Senin, 24 Februari 2014Waktu: Pukul 19.30 - selesaiTempat : Rumah Bapak Wagiman

F. Pengorganisasian 1. Penanggung Jawab Mahasiswa praktik lapangan keperawatan komunitas PPN STIKES Aisyiyah yang terdiri dari: a. Jeoksi priyatnob. Adhisty Ayuningtyasc. Wening Anggorowatid. Ary Purwantie. Pertiwi Sarif. Dini Aman Sari Putrig. Ratnasari Wahyuningsihh. Akbar Amin Abdullah2. Panitia a. Ketua : Jeoksi Priyatno, S.Kepb. Sekretaris: Pertiwi Sari, S.Kepc. Bendahara : Ratnasari Wahyuningsih, S.Kepd. Sie Acara1) MC: Ary Purwanti, S. Kep2) Presentator: Ratnasari Wahyuningsih, S.Kep3) Kalam illahi: Pertiwi Sari, S.Kep4) Moderator: Dini Amansari, S.Kep e. Sie dokumentasi: Jeoksi priyatno, S.Kep i. Sie perlengkapan: Akbar Amin Abdullah, S.Kepf. Sie konsumsi: Adhisty Ayuningtyas, S.Kep

Demikian laporan ini kami susun sebagai laporan atas kegiatan yang telah kami laksanakan.

Yogyakarta, 20 Februari 2014 Ketua Sekretaris

Jeoksi Priyatno, S.Kep Pertiwi Sari, S.Kep

MengetahuiPembimbing Praktik Lapangan Keperawatan Komunitas

Drs. Sugiyanto, M. Kes