Mental Imageri

4
Transcript 1. MENTAL IMAGERYRISFANDI SETYAWAN M.Pd 2. TINJAUAN DARI ILMU KOGNITIF dan PSIKOLOGIMental Imagery Pengalaman quasiperseptualPengalaman yang menyerupai pengalaman perseptual(dalam tiap modus sensoris), tanpa ada rangsangan yangsesuai dengan persepsi terkaitTo see with mind’s eyeMental rehearsalFantasi dan imajinasiLebih penting di kaitkan dengan prototip fungsi kognitif seperti ingatan persepsidan pikiranVViissuuaall Auditory Kinestetik 3. VViissuuaallTarget perilaku konsekuensiKOMUNIKASIMENTAL PRACTICEBelajar skillPerformancePreparationPembelajaran, Penguatan gerakan dan membentukkoordinasi gerakanPembelajaran, Penguatan gerakan dan membentukkoordinasi gerakanPenguasaanelemen kecakapanberfokus 4. 3 sifat yang perlu dikembangkan untuk dapat imegery skill(kemampuan untuk membayangkan)1. Kejelasan gambar yang dibayangkanTahapan yang paling penting adalah mengajarkan caramengembangkan tingkat kejelasan yang tinggi2. KontrolMakin jelas gambarnya, makin cepat dia belajar.Kemampuan untuk membuat gambar persistem danmenunjang praktek kinerja yang spesifik3. Kejelasan referensiReplikasi dari kinerja primaSalah membayangkan, cenderung melakukan kesalahanTanda berhasil adalah perubaan fisiologis yang signifikan 5. Cara mempraktekan Mental ImageryTergantung individuYang paling bagus dilakukan saat pertandinganVisualisasi yang

Transcript of Mental Imageri

Page 1: Mental Imageri

Transcript

1. MENTAL IMAGERYRISFANDI SETYAWAN M.Pd

2. TINJAUAN DARI ILMU KOGNITIF dan PSIKOLOGIMental Imagery Pengalaman

quasiperseptualPengalaman yang menyerupai pengalaman perseptual(dalam tiap modus

sensoris), tanpa ada rangsangan yangsesuai dengan persepsi terkaitTo see with mind’s

eyeMental rehearsalFantasi dan imajinasiLebih penting di kaitkan dengan prototip fungsi

kognitif seperti ingatan persepsidan pikiranVViissuuaall Auditory Kinestetik

3. VViissuuaallTarget perilaku konsekuensiKOMUNIKASIMENTAL PRACTICEBelajar

skillPerformancePreparationPembelajaran, Penguatan gerakan dan membentukkoordinasi

gerakanPembelajaran, Penguatan gerakan dan membentukkoordinasi

gerakanPenguasaanelemen kecakapanberfokus

4. 3 sifat yang perlu dikembangkan untuk dapat imegery skill(kemampuan untuk

membayangkan)1. Kejelasan gambar yang dibayangkanTahapan yang paling penting adalah

mengajarkan caramengembangkan tingkat kejelasan yang tinggi2. KontrolMakin jelas

gambarnya, makin cepat dia belajar.Kemampuan untuk membuat gambar persistem

danmenunjang praktek kinerja yang spesifik3. Kejelasan referensiReplikasi dari kinerja

primaSalah membayangkan, cenderung melakukan kesalahanTanda berhasil adalah

perubaan fisiologis yang signifikan

5. Cara mempraktekan Mental ImageryTergantung individuYang paling bagus dilakukan saat

pertandinganVisualisasi yang panjang dilakukan dalam ruangan hening,dalam keadaan

relaksasi, sehingga image dapat bersemayamdalam pikiranlelebbihih m muuddaahh m

meemmbbeennttuukk g gaammbbaarr d daalalamm m meennttaalnlnyyaaYYaanngg l alainin

l elebbihih m meeuuddaahh m meemmbbaayyaannggkkaann p peennggaalalammaann s

seennssoorrisis

6. IMAGERY UNTUK SKILL MEMPUNYAI PENERAPAN YANG JELAS:1. Digunakan untuk

membentuk skill template2. Mula-mula dilakukan gerakan lambat, untuk mengembangkan

urutangerakan atau konsep bagian gerakan3. Terkait kinerja yang konsisten dan perilaku

yang diharapkan4. Menyediakan cara penguatan secara kualitatif untuk pelaksanaan

Page 2: Mental Imageri

7. Teori mental imageryVisual Motor Behaviour Rehearsal (VMBR)Imagery adalah proses

holistic yang meliputi reintegerasi pengalaman secaralengkap termasuk dalam rangsangan

pengelihatan, pendengaran, rasa taktil(sentuhan, perabahan, dan tekanan), emosional dan

kinestetikKonsep VMBR1. Menentukan isi yang pasti dari imagery yang digunakan atlet

dalam rehearsal2. Isi maupu n prosedur rehearsal dibuat per individu3. Malatih untuk

mentransfer skill dari imagery ke kinerja4. Perkembangan kecakapan adaptif untuk

menangulanggi kejadian yangtidak diharapkan

8. Triple Code Model of Imagery1. Bagi individuBayangan tersebut harus merupakan

sensasisentral yang menggugahSeakan-akan ada interaksi dengan bayangantersebut, seperti

dalam dunia nyata2. Harus terjadi stomatic responseTubuh bereaksi, perubahan fisiologis

maupunpsikis dalam tubuh3. Setiap bayangan punya arti signifikan dan arti spesifikTiap

individu punya latar belakang unik danberbeda, maka internal imagery mempunyaiarti yang

berbeda

9. PEMBELAJARAN MELALUI MODEL IMAGERYLangkah-langkah menggunakan imagery

untuk belajar fisik maupun taktik:1. Analisa dahulu kebutuhan individu2. Tentukan target

kecakapan/keterampilan yang akan diajarkan3. Tentukan kemajuan tiap-tiap tahap4.

Tentukan transisi kecepatan imagery untuk tiap tahap5. Ajari atlet tentang prosedur yang

harus ditempuh6. Ajari imagery menurut prosedur yang benar7. Kembangkan dan jari

positive reinforcement (penguatan positive)8. Laksanakan tahap demi tahap dan

perhatikan :a. Kontrol imagery dan kejelasan apa yang dibayangkanb. Perpanjangan jadwal

reinforcement9. Adakan evaluasi kerja10. Ulangi lagi fitur imagery yang secara konsisten

tidak terjadi dalam kehidupan nyata11. Perpanjangan jadwal penguatan positif untuk kinerja

sebenarnya

10. Fitur dan format dalam pengembangan sesi belajar imagery1. Isi yang dipelajari Aksi

fisik, berkata pada diri sendiri dan pembayanganPada pemula : Ditekankan pada

pengorganisasian dan faktor kontrolPada senior : Ditekankan pada pengembangan fisik dan

taktik2. Rasa dan Pengalaman SensorisRasa dan pengalaman sensoris3. Transisi

WaktuMenentukan jumlah trial dan lama tiap trial4. Reinforcement (penguat)Self statment

11. 5. Kriteria keterlibatanMenunjukkan kepuasan maupun kejelasan membayangkanBila

dilakukan dengan sungguh-sungguh terdapat reaksi fisiologisSeperti prubahan denyut nadi6.

Pekerjaan RumahAktivitas imagery dilakukan setelah latihan formal

Page 3: Mental Imageri

12. MENTAL PRACTICETujuan : mengadaptasi kecakapan yang sudah mapan menjadi

khususFokusnya untuk mancapai penguasaan tugasDigunakan untuk persiapan kinerja1.

Melaksanakan kinerja dan memasukkan elemen baru, baik itu skill atau strategiEx: bermain

dengan mengunakan standart yg tinggi/ mencoba strategi baru2. Mencapai tingkat aurosal

(ketergugahan)3. Memperhatikan detail dari suatu latihan sehingga dimungkinkan mempuat

replikasibelajar Tujuan membuat perubahan perilaku olahraga yang permanen

secaraPerlahan-lahan dalam waktu yang lama

13. Performance preparation imagery VS Skill learning imageryFaktor tempo atau

waktuBelajarMenciptakan pola kinerja secara mental dan untuk memebentukFitur

kinerjaModel fungsi imagery yang dikembangkan Paivio (1985)1. Cognitive general imagery

Berkaitan dengan strategi permainan2. Cognitive specific imagery Berkaitan dengan

kecakapan3. Motivation general Arousal Berkaitan dengan affect dan arousal4. Motivation

general mastery Tetap fokus dalam pemecahan masalah5. Motivasi spesific Orentasi pada

tujuan dan hasil

14. Your Topic Goes Here• Your subtopics go here

15. www.animationfactory.comElements