Pedoman Penulisan KTI Jurusan Gizi

28
PEDOMAN PENULISAN KARYA TULIS ILMIAH Edisi Revisi POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN PONTIANAK JURUSAN GIZI 2010

description

Aturan penulian KTI yang sudah mengacu pada penggunaan MS Office sebagai alat penulisan

Transcript of Pedoman Penulisan KTI Jurusan Gizi

Page 1: Pedoman Penulisan KTI Jurusan Gizi

1

PEDOMAN PENULISAN

KARYA TULIS ILMIAH

Edisi Revisi

POLITEKNIK KESEHATAN

KEMENTERIAN KESEHATAN PONTIANAK JURUSAN GIZI

2010

Page 2: Pedoman Penulisan KTI Jurusan Gizi

2

Tim Penyusun

Edisi Pertama : Agustiansyah, SKM, M.Kes

Iman Jaladri, S.SiT, M.Kes

Jurianto Gambir, S.SiT, M.Kes

Ir. Jonni Syah R.Purba, M.Kes

Shelly F. Agusanti, S.Gz

Edisi Revisi :

Ketua : Didik Hariyadi, S.Gz, M.Si

Anggota : Iman Jaladri, S.SiT, M.Kes

Ir. Martinus Ginting, M.Kes

Ir. Jonni Syah R.Purba, M.Kes

Drs. Imran, M.Kes

Agus Hermansyah, SKM, MPH

Shelly F. Agusanti, S.Gz

Ayu Rafiony, S.Gz

Mulyanita, ST

Layout : Aleksander & Aris Djunaidi

Cetakan Pertama : 2007

Cetakan Kedua : 2009

Cetakan Revisi : 2010

i

Page 3: Pedoman Penulisan KTI Jurusan Gizi

3

KATA PENGANTAR

Salah satu syarat dalam menyelesaikan perkuliahan di Jurusan Gizi Poltekkes

Kementerian Kesehatan Pontianak adalah pembuatan Karya Tulis Ilmiah. Oleh karena itu,

setiap mahasiswa dituntut untuk mampu menulis Karya Tulis Ilmiah (KTI) secara benar.

Untuk menghasilkan penulisan yang benar dipandang perlu membuat aturan yang

menyangkut sistematika dan tata cara penulisan. Untuk keseragaman dan kemudahan,

maka telah disusun pedoman edisi revisi yang telah mengalami perbaikan. Beberapa

perbaikan dan tambahan yang telah dilakukan terutama mengenai penulisan dan konsultasi

elektronik, sehingga mempermudah bagi mahasiswa dan dosen pembimbing dalam

melakukan perbaikan.

Disadari bahwa ada perbedaan penulisan Karya Tulis Tulis antara satu institusi

pendidikan dengan institusi pendidikan yang lain. Maka, buku ini diharapkan bisa

memberikan petunjuk yang jelas tentang alur pikir dalam membuat usulan karya tulis

ilmiah dan pelaksanaan penelitian yang lebih terarah serta seragam.

Penyusunan buku ini memerlukan waktu dan pemikiran yang bisa

mengkolaborasi antar berbagai versi penulisan. Untuk itu ucapan terima kasih yang tidak

terhingga kepada tim penyusun yang telah menyelesaikan pedoman ini dengan baik.

Mudah-mudahan terbitnya buku ini dapat memberikan manfaat seperti apa yang

diharapkan.

Pontianak, 20 September 2010

Ketua Jurusan Gizi,

AGUS HERMANSYAH, SKM, MPH

NIP. 196811051993031002

ii

Page 4: Pedoman Penulisan KTI Jurusan Gizi

4

DAFTAR ISI

Halaman Judul ........................................................................................................... i

Kata Pengantar ........................................................................................................... ii

Daftar Isi .................................................................................................................... iii

ANATOMI KARYA TULIS ILMIAH ................................................................... 1

PROPOSAL KARYA TULIS ILMIAH ................................................................. 1

1. BAGIAN AWAL ............................................................................................. 1

A. Halaman Judul ............................................................................................. 1

B. Halaman Persetujuan ................................................................................... 1

C. Daftar isi ...................................................................................................... 1

D. Daftar Tabel dan Daftar Gambar ................................................................. 2

E. Daftar Pustaka.............................................................................................. 2

F. Daftar Lampiran .......................................................................................... 2

2. BAGIAN ISI .................................................................................................... 2

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................... 2

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ....................................................................... 3

BAB III KERANGKA KONSEP, HIPOTESIS DAN DEFINISI

OPERASIONAL ............................................................................................... 3

BAB IV METODE PENELITIAN .................................................................... 3

3. BAGIAN AKHIR ............................................................................................ 4

A. Daftar Pustaka.............................................................................................. 4

B. Lampiran ...................................................................................................... 6

KARYA TULIS ILMIAH ....................................................................................... 6

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN ............................................................ 7

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN ........................................................... 7

PENULISAN NASKAH .......................................................................................... 7

A. Bahan dan Ukuran Naskah .......................................................................... 7

B. Pengetikan dan Penulisan ............................................................................ 7

PERBAIKAN DAN KONSULTASI SECARA ELEKTRONIK ......................... 12

LAMPIRAN ............................................................................................................. 14

iii

Page 5: Pedoman Penulisan KTI Jurusan Gizi

1

ANATOMI KARYA TULIS ILMIAH

Karya tulis ilmiah (KTI) merupakan hasil penelitian mandiri dengan bimbingan

dosen untuk memenuhi sebagian persyaratan dalam menyelesaikan pendidikan di

Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Pontianak. Sebelum menulis KTI, terlebih

dahulu mahasiswa harus mengajukan proposal. Proposal yang telah ditulis kemudian

diseminarkan pada semester V. KTI merupakan tugas yang mempunyai penilaian

tersendiri, yang dilaksanakan dalam bentuk Ujian Akhir Program (UAP) yang

dilaksanakan pada semester VI.

Untuk memperoleh keseragaman penulisan, maka perlu dibuat Pedoman

Penulisan KTI yang memuat teknik penulisan proposal dan hasil penelitian. Diharapkan,

setelah diterbitkan pedoman ini akan mempermudah pembimbing dan mahasiswa dalam

melakukan tugasnya.

Proposal KTI meliputi 3 bagian:

1. Bagian Awal antara lain meliputi: judul, lembar persetujuan, kata pengantar,

daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, daftar lampiran, abstrak (terlampir)

2. Bagian Isi

3. Bagian Akhir

1. BAGIAN AWAL

a. Halaman Judul. Halaman judul terdiri dari :

1. Judul penelitian dibuat singkat, tetapi jelas dan menunjukkan dengan tepat

masalah yang hendak diteliti dan tidak menimbulkan penafsiran yang beraneka

ragam. Judul tidak lebih dari 20 kata dan diupayakan tidak melebihi 3 baris.

Kalimat ditulis simetri

2. Lambang Poltekkes Kementerian Kesehatan Pontianak

3. Instansi yang dituju Poltekkes Kemenkes Pontianak

4. Waktu pengajuan, ditulis tahun pengajuan proposal

5. Contoh Halaman Judul bisa dilihat pada lampiran

b. Halaman Persetujuan

Berisi persetujuan Pembimbing Utama dan Pembimbing Pendamping dengan tanda

tangan dan tanggal persetujuan (contoh format dapat dilihat pada lampiran).

PROPOSAL KTI

Page 6: Pedoman Penulisan KTI Jurusan Gizi

2

c. Daftar Isi

Disusun secara teratur menurut nomor halaman yang memuat halaman awal, daftar

tabel, daftar gambar, judul bab maupun subbab, daftar pustaka dan lampiran. (contoh

format dapat dilihat pada lampiran)

d. Daftar Tabel dan Daftar Gambar

Daftar tabel dan daftar gambar mencantumkan nomor tabel/gambar, judul

tabel/gambar dan halaman dimana tabel/gambar berada. (contoh format dapat dilihat

pada lampiran)

e. Daftar Pustaka

Merupakan daftar yang memuat seluruh pustaka yang diacu dalam penulisan karya

tulis ilmiah. Tanpa mencantumkan halaman. (contoh format dapat dilihat pada

lampiran)

f. Daftar Lampiran

Daftar lampiran mengacu pada format daftar tabel/gambar. (contoh format dapat

dilihat pada lampiran)

Lampiran berisi bukti-bukti tertulis tentang telah dilaksanakanya penelitian dan data

lain yang mendukung isi penelitian.

2. BAGIAN ISI

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

1. Berisi ulasan dan data yang menjadi latar belakang mengapa penelitian dilakukan

(kajian epidemiologis, klinis atau empiris).

2. Menyatakan bahwa penelitian yang dilakukan adalah penting (secara akademik,

metodologi atau praktis).

3. Penulisan bisa menggunakan metode deduktif dan induktif.

4. Diakhiri dengan pernyataan mengenai apa yang diteliti dan apa yang diharapkan

dari padanya.

B. Masalah Penelitian

Masalah penelitian dirumuskan dalam bentuk satu atau lebih kalimat tanya dan bisa

diawali dengan kalimat pembuka untuk menggiring pada permasalahan sehingga

lebih jelas.

C. Tujuan Penelitian

Diuraikan secara spesifik tujuan yang hendak dicapai. Tujuan terdiri dari tujuan umum

yang menunjukan arah, sementara tujuan khusus adalah tahapan untuk mencapainya.

Page 7: Pedoman Penulisan KTI Jurusan Gizi

3

Tujuan khusus ditulis dengan kalimat operasional menggunakan kata kerja yang

hasilnya dapat diukur atau dilihat, seperti menjajaki, menguraikan, menerangkan,

menguji, membuktikan atau menerapkan suatu gejala, konsep atau dugaan atau bahkan

membuat prototipe.

D. Manfaat Penelitian

Manfaat yang diharapkan dari hasil penelitian baik untuk peneliti, instansi, ilmu

pengetahuan atau masyarakat secara luas

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Uraian tinjauan pustaka merupakan dasar untuk menyusun kerangka atau konsep

yang digunakan dalam penelitian.

1. Memuat uraian sistematis tentang hasil-hasil penelitian yang didapat dari

penelitian terdahulu yang ada hubungannya dengan penelitian yang akan

dilakukan

2. Memuat dasar-dasar ilmiah yang menjelaskan permasalahan yang diangkat.

Penjelasan ilmiah lebih ditekankan pada variabel-variabel yang menjadi kajian.

3. Memuat prosedur (jika berhubungan dengan teknologi) baku yang menjadi topik

penelitian

BAB III KERANGKA KONSEP, HIPOTESIS DAN DEFINISI OPERASIONAL

A. Kerangka Konsep

Diagram yang mengambarkan hubungan variable yang diteliti. Hubungan variable

menggambarkan alur penelitian atau alur analisis.

B. Hipotesis atau Pertanyaan Penelitian

Hipotesis merupakan pernyataan singkat yang disimpulkan dari tinjauan pustaka dan

merupakan jawaban sementara terhadap masalah yang dihadapi dan harus dibuktikan

kebenarannya dengan analisis statistik

Pertanyaan Penelitian merupakan pernyataan singkat yang disimpulkan dari tinjauan

pustaka yang akan dijelaskan dalam hasil penelitian. Pertanyaan penelitian merupakan

pengganti hipotesis dalam penelitian deskriptif.

C. Definisi Operasional

Penjelasan terhadap variabel atau indikator dari data yang dikumpulkan. Definisi

operasional berisi penjelasan terhadap sebuah variabel dan teknik pengukuran, skala

variabel serta parameter yang digunakan.

BAB IV METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Berisi jenis penelitian yang paling dominan dilakukan dalam penelitian.

B. Waktu dan Tempat Penelitian

Page 8: Pedoman Penulisan KTI Jurusan Gizi

4

Sesuaikan dengan waktu dan tempat dimana penelitian dilaksanakan

C. Populasi dan Sampel Penelitian

1. Populasi

Kelompok yang menjadi subyek penelitian

2. Sampel

Bagian dari populasi yang diambil dengan teknik sampling. Penentuan jumlah

sampel diuraikan dengan jelas, baik dengan formula/rumus atau teknik lain.

3. Kriteria Sampel

Ditulis kriteria sampel penelitian. Kriteria dapat berdasar sifat, lokasi, waktu dan

lain-lain (disesuaikan dengan topik dan disain penelitian)

D. Jenis Data

Berisi jenis data yang dikumpulkan.

E. Teknik Pengumpulan Data

Berisi cara mengumpulkan setiap data yang akan dikumpulkan sesuai dengan jenis

datanya.

F. Instrumen Penelitian

Mencakup bahan dan alat yang digunakan dalam pengumpulan data penelitian. Pada

penelitian laboratorium dicantumkan prosedur dan bagan alir, termasuk bahan, alat

dan metode

G. Pengolahan Data Berisi tahapan pengolahan data penelitian sampai data layak untuk dianalisis.

H. Analisis Data

Berisi tahapan analisis dan alat analisis yang akan digunakan, baik secara manual

maupun elektronik.

3. BAGIAN AKHIR

A. Daftar Pustaka

Berisi sumber penulisan dapat berupa buku, jurnal, artikel dan lain-lain yang menjadi

rujukan penulisan.

1. Penulisan daftar pustaka diurutkan secara alfabetik

2. Jarak penulisan 1 spasi untuk satu judul referensi

3. Jarak antara judul referensi 2 spasi untuk

4. Cara penulisan bisa menggunakan fasilitas MS-Word 2007 pada model APA

(American Psychological Association) style, yaitu: model penulisan daftar

pustaka yang memuat Nama-Tahun. Style ini dapat dilakukan dengan cara

elektronik pada MS-Word 2007 dengan membuka menu References dilanjutkan

Page 9: Pedoman Penulisan KTI Jurusan Gizi

5

dengan melihat menu Citation & Bibliography. Pilih APA style pada menu

tersebut, sehingga secara otomatis akan tersusun daftar pustaka.

Berikut ini contoh penulisan daftar pustaka dari berbagai sumber.

Sumber dari Jurnal dan Artikel)

Akbar, I. (1999). Hubungan Fisik-Fisiologis, Profi Lipid Darah dan Profil

Psikologis pada Usia Lanjut. Majalah Kedokteran Bandung Volume

31 , 79-86.

Wilens, B. (2006). Alcohol, Drugs and Attention Deficit/Hiperactivity

Disorder : Model Study of Addictions in Youth. Jurnal of

Psychopharmacology , 580-588

a. Sumber dari Buku

Almatsier, S. (2001). Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: Media Pustaka.

b. Sumber dari Instansi dan dokumen pemerintah

Depkes. (2001). Pedoman Pelaksanaan Pemantauan Garam Beryodium di

Tingkat Masyarakat. Jakarta: Departemen Kesehatan RI.

c. Sumber dari Karya Tulis, Skripsi, Tesis dan Desertasi

Hariyadi, D. (2010). Analisis Hubungan Perilaku KADARZI denganStatus

Gizi Balita di Kalimantan Barat. Institut Pertanian Bogor. Bogor:

Institut Pertanian Bogor.

d. Sumber dari Internet

Kumaidi. (1998, September 15). Pengukuran Bekal Awal Belajar dan

Pengembangan Tesnya. Retrieved July 16, 2010, from Jurnal Ilmu

Pendidikan : Jilid 5: http://www.malang.ac.id

e. Sumber dari Bab dalam Buku

Permaesih, D. (1989). Gambaran Status Besi Anak Balita Penderita Gizi

Kurang. In P. Gizi, Penelitian Gizi dan Makanan Jilid 12 (pp. 24-

30). Bogor: Pusat Penelitian dan Pengembangan Gizi.

f. Sumber dari Prosiding

Waspadji, S. (2002). Kegemukan : Pendekatan Klinis dan Pemilihan Obatnya.

In T. N. L.A. Lesmana (Ed.), prosiding Simposium Temu Ilmiah

Akbar 2002 (pp. 69-92). Jakarta: Pusat Informasi dan Penerbitan

Bagian Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas

Indonesia.

g. Sumber dari Majalah/Surat Kabar

Rzeznik, E. (2009, November 14). Gaya Hidup Sehat Ala Vegetarian.

Pontianak, Kalimantan Barat, Indonesia.

Page 10: Pedoman Penulisan KTI Jurusan Gizi

6

B. Lampiran

Berisi hal-hal penting yang berdasarkan teknik penulisan tidak bisa dituliskan di

bagian isi, namun perlu untuk disajikan dan sebagai bagian yang tak terpisahkan dari

proposal dan KTI.

Karya Tulis Ilmiah (KTI) merupakan kelanjutan dari Proposal KTI. Isinya sama

dengan proposal, namun ditulis setelah melakukan penelitian, sehingga ditambahkan kata

pengantar, persembahan, biodata penulis, halaman pengesahan, abstrak, bab baru pada

bagian isi yang terdiri dari bab hasil, bab pembahasan dan bab penutup, simpulan dan

saran.

Kata Pengantar. Memuat informasi tentang kapan dan lama penelitian, lokasi dan dana

penelitian jika diperlukan, terutama penelitian yang melibatkan dana dari pihak lain.

Nyatakan bantuan teknis dan saran dari pihak lain yang terlibat dalam penelitian. Hindari

ucapan terima kasih yang berlebihan. (Contoh terlampir)

Biodata Penulis. Berisi biodata penulis, jenjang pendidikan dan pengalaman kerja

terutama di bidang yang berkaitan dengan topik yang diteliti atau institusi yang

berhubungan dengan pendidikan yang ditempuh. Disertai foto setengah badan warna

ukuran 4 x 6 cm. Halaman Biodata penulis tidak menggunakan frame dalam bentuk

apapun.

Halaman Persetujuan. Berisi persetujuan yang meliputi judul KTI, penulis, NIM, dan

ditandatangani oleh Pembimbing Utama dan Pembimbing Pendamping dengan tanda

tangan dan tanggal persetujuan. Halaman persetujuan tidak boleh menggunakan frame

dalam bentuk apapun. (lihat lampiran).

Halaman Pengesahan. Berisi pengesahan yang meliputi judul KTI, penulis, NIM, dan

ditantangani oleh dewan penguji dengan tanda tangan dan tanggal persetujuan dari ketua

jurusan. Halaman pengesahan tidak boleh menggunakan frame dalam bentuk apapun. (lihat

lampiran).

Abstrak. Abstrak merupakan ulasan singkat mengapa penelitian dilakukan, bagaimana

penelitian dilaksanakan, hasil-hasil yang penting dan simpulan utama dari hasil kegiatan,

meliputi :

1. Judul, nama peneliti, latar belakang, tujuan, metode penelitian dan unit analisis

data yang digunakan. (Setelah penelitian dilakukan pada saat KTI ditambahkan

hasil, kesimpulan dan saran serta keyword dan jumlah daftar pustaka).

2. Pengetikan abstrak dibuat dengan 1 spasi dan tidak boleh lebih dari 1 halaman

KARYA TULIS ILMIAH (KTI)

Page 11: Pedoman Penulisan KTI Jurusan Gizi

7

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

1. Hasil bisa disajikan dalam bentuk tekstular, table, grafik atau gambar atau

gabungan antara teks dan table, grafik atau gambar.

2. Analisis data dilakukan secara deskriptif dan bagi penelitian yang sifatnya analitik

dilanjutkan dengan uji statistik yang sesuai.

3. Pembahasan ditulis dan diuraikan setelah memaparkan hasil penelitian. Hasil dan

pembahasan diawali dari variabel penelitian yang sesuai dengan kerangka konsep

yang dibuat. Pembahsan bukan pengulangan hasil, tetapi membahas hasil.

Pembahasan dilakukan secara internal (hubungan beberapa data/variable) dan

eksternal hubungan hasil penelitian dengan penelitian lain serta mengikuti teori

yang ada dan berhubungan dengan penelitian yang dilakukan.

BAB VI SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

1. Kesimpulan bukan menulis kembali hasil

2. Kesimpulan berhubungan dengan jawaban pertanyaan tujuan khusus

B. Saran

1. Saran harus berdasarkan kesimpulan

2. Penulisan saran harus operasional (dapat dilaksanakan peneliti, dan atau orang

lain)

A. Bahan dan Ukuran Naskah

1. Naskah dibuat di atas kertas HVS 80 gr putih dan tidak bolak-balik

2. Ukuran kertas A4 (210 x297 mm)

3. Sampul berwarna kuning gading dari kertas buffalo. Untuk naskah proposal dijilid

biasa, sementara untuk naskah KTI dijilid hard cover.

B. Pengetikan dan Penulisan

1. Pengetikan

a. Naskah diketik dengan huruf Arial, font 11, dan untuk seluruh naskah

ditulis dengan jenis dan ukuran huruf yang sama, kecuali untuk halaman

judul. Penulisan nomor dan judul bab di tengah dengan huruf besar,

ukuran font 11, tebal. Penulisan nomor dan judul subbab dimulai dari

kiri, dimulai dengan huruf besar, ukuran font 11, tebal.

b. Huruf miring hanya untuk kata asing

PENULISAN NASKAH

Page 12: Pedoman Penulisan KTI Jurusan Gizi

8

c. Penulisan lambang/notasi matematik harus ditulis dengan rapi sesuai dengan

tujuan penulisan, seperti rumus matematik, simbol-simbol sebagaimana yang

berlaku dalam pengetikan yang ada di MS-Word.

d. Bilangan diketik dengan angka arab, kecuali jika berada pada awal kalimat

sebaiknya ditulis dengan huruf, bukan angka.

e. Jarak baris adalah 2 spasi, kecuali untuk intisari, kutipan langsung, judul bab,

judul tabel, judul gambar, daftar pustaka dan abstrak menggunakan jarak 1

spasi

f. Pias pengetikan

1) Tepi atas : 4 cm

2) Tepi bawah : 3 cm

3) Tepi kiri : 4 cm

4) Tepi kanan : 3 cm

g. Ruangan dalam naskah halaman harus terisi penuh, kecuali akan dimulai

alinea baru, gambar, tabel, sub judul atau hal-hal khusus

h. Jika ada rincian yang harus disusun ke bawah, harus menggunakan

penomoran (dengan huruf atau angka arab) dan tidak dibenarkan

menggunakan bulleted atau symbol.

i. Penomoran halamam ditulis di bawah tengah dengan format yang sama

dengan naskah.

2. Penulisan

a. Judul ditulis dengan huruf kapital, tebal dan simetris

b. Sub judul diawali dengan huruf kapital, kecuali untuk kata depan dan kata

sambung. Semua ditulis simetris, diberi garis bawah, huruf tebal dan tanpa

diakhiri dengan titik. Penomoran sub judul dengan menggunakan huruf

kapital (A, B, C dst).

c. Anak sub judul dimulai dari batas kiri, diberi garis bawah dan hanya awal

kalimat yang menggunakan huruf besar tanpa diakhiri dengan titik.

Penomoran dilakukan dengan angka (1, 2, 3, dst)

d. Sub anak sub judul dimulai dari dimulai dari ketikan ke-6 diikuti dengan

titik dan digaris bawahi. Kalimat pertama menyusul kemudian, diketik terus

ke belakang dalam satu baris. Penomoran dilakukan dengan huruf kecil (a, b,

c, dst)

e. Anak sub anak sub judul dimulai dari batas kiri. Kalimat selanjutnya

mengikuti dibelakangnya. Baris kedua dan baris selanjutnya digunakan

fasilitas hanging 6 pt. Menggunakan hanging ident 6 pt. Penomoran

dilakukan dengan angka arab dan kurung tutup 1)., 2)., 3)., dst )

f. Judul tabel ditulis di tengah sebelum tabel. Tabel diberi nomor dengan

menggunakan angka arab dan diberi titik. Kalimat judul ditulis mengikuti ke

belakang. Jarak antar baris 1 spasi. Semua kata diawali huruf besar kecuali

kata sambung dan kata depan. Judul tabel ditulis dengan font regular (tidak

tebal atau miring)

Page 13: Pedoman Penulisan KTI Jurusan Gizi

9

g. Kepala kolom ditulis ditengah, sementara kepala baris ditulis di batas kiri.

Besar tabel menggunakan AutoFit to Windows. (Lebar tabel sesuai dengan

lebar margin)

h. Kepala kolom ditulis dengan satu spasi, sementara isi tabel menyesuaikan.

Jika tabelnya panjang (ke bawah), penulisan dilakukan dengan satu spasi, tapi

jika terlalu pendek, ditulis 1 spasi dan menggunakan format spasi khusus

dengan after 6 pt dan before 6 pt. Fasilitas ini ada di pengaturan Paragraph

... pada menu Format.

i. Penulisan halaman kanan atas, kecuali pada halaman yang ada judul,

penulisan halaman diletakkan di tengah bawah

Contoh penyajian tabel :

Tabel 1 Distribusi Frekwensi Satus Gizi Balita dan

Pengetahuan Gizi Ibu di Desa Mayapada tahun 2004

Tingkat Pengetahuan Ibu

Status Gizi Anak

Stunted Normal

N % n %

Kurang 15 75 5 20

Baik 5 25 20 80

Total 20 100 25 100

j. Judul gambar ditulis di bawah gambar. Cara penulisan judul gambar sama

dengan judul tabel.

Contoh Penyajian Gambar :

45

75

55

5 6 3

0

20

40

60

80

2002 2003 2004

Normal Stunted

Gambar 1 Status Gizi Balita berdasar TB/U Kota Hantu Tahun 2010

Page 14: Pedoman Penulisan KTI Jurusan Gizi

10

3. Penulisan Kutipan dan Pustaka

a. Penulisan kutipan

Kutipan lebih dari 3 baris atau lebih ditulis spasi rapat (1 spasi), dengan left

indent 2 cm, baris berikutnya mengikuti. Penulisan diawali dan diakhiri

dengan tanda kutip (“............................”)

Contoh:

“Neonatus yang menderita penyakit ini biasanya menunjukkan gejala demam, tidak mau nimum, muntah, pucat, dan berat badan menurun. Diagnosis ditegakkan dengan pemeriksaan urin. Pada neonatus jumlah lekosit dalam urin menjadi berarti bila lebih dari 15/mm

3”

Kutipan kurang dari 3 baris ditulis mengikuti aturan pada alinea (ditulis sama

dengan naskah yang lain). Sumber bisa diletakkan pada awal atau akhir

kutipan.

Contoh:

Menurut Muhyi (1988), manifestasi rasa putus asa berupa hilangnya nafsu makan, rasa mual dan sebagainya bisa mempengaruhi tingkat konsumsi pada pasien.

Atau:

Manifestasi rasa putus asa berupa hilangnya nafsu makan, rasa mual dan sebagainya bisa mempengaruhi tingkat konsumsi pada pasien (Muhyi, 1988).

b. Penulisan sumber kutipan:

1) Sumber kutipan instansi/departemen untuk kutipan pertama tidak boleh

disingkat. Untuk selanjutnya menggunakan singkatan

Contoh:

Departemen Kesehatan (2003) menyebutkan bahwa status gizi anak erat kaitannya dengan pola asuh.

Untuk selanjutnya bisa

Depkes (2003) menyebutkan bahwa pola asuh anak yang benar bisa membantu pertumbuhan dan perkembangan anak.

2) Sumber kutipan yang berasal dari lebih 1 penulis, kutipan pertama ditulis

semuanya, dan untuk selanjutnya ditulis hanya 1 diikuti dengan dkk

untuk literatur yang berbahasa Indonesia dan et.al untuk literatur asing.

3) Penulisan yang tidak diketahui sumbernya ditulis dengan Anonim diikuti

dengan tahun. Penulisan anonim hanya jika benar-benar tidak diketahui

sumbernya. Sebaiknya dihindari kutipan yang tidak diketahui

sumbernya. Sumber dalam hal ini bisa koran, majalah, web site,

selebaran, diktat, modul, dan lain-lain.

Page 15: Pedoman Penulisan KTI Jurusan Gizi

11

Sub Anak Sub Judul

Anak Sub Anak Sub Judul

4) Penulisan kutipan dalam kutipan:

“Thomae (1968) dalam Monks dkk., (2001) berpendapat bahwa proses menjadi tua merupapkan suatu struktur perubahan yang mengandung beberapa macam dimensi”

5) Penulisan dari sumber internet yang tidak ada nama penulis sebaiknya

dihindari, kecuali pada situs journal yang resmi. Penulisan dengan

menulis nama domain:

AJCN.org (2010) menyebutkan bahwa status gizi pada penyakit diabetes mellitus type 2 sering tidak terkontrol, sehingga menjadi penyebab turunnya status gizi pasien tersebut..

Contoh penulisan teks:

BAB II JENIS ZAT GIZI

A. Vitamin 1. Jenis Vitamin

Vitamin dapat digolongkan menjadi vitamin larut lemak dan tidak laurt

lemak. Pengolongan ini didasarkan atas sifat fisik dan kimianya. Penggolongan ini

juga mempunyai keterkaitan dengan proses dalam pencernaan dan

metabolismanya dalam tubuh.

a. Vitamin larut lemak. Vitamin larut lemak terdiri atas vitamin A, D, E dan K.

Vitamin ini memerlukan dst.............................................................

1). Vitamin A. Vitamin A banyak terdapat pada sayuran hijau dan buah oranye

(kuning kemerahan). Fungsi vitamin A adalah untuk

2). Vitamin D

b. Vitamin larut air. Dst ..............

Judul

Sub Judul

Anak Sub Judul

Page 16: Pedoman Penulisan KTI Jurusan Gizi

12

B. Mineral 1. Jenis Mineral

Mineral dapat digolongkan menjadi mineral makro dan mikro. Pengolongan

ini didasarkan atas kebutuhannya dalam tubuh. Mineral makro dibutuhkan oleh

tubuh lebih banyak dibanding mineral mikro.

a. Mineral makro. Mineral makro terdiri atas mineral K, Ca, P, Na. Dst. ...

b. Mineral mikro. Dst ..............

Kemajuan teknologi telah membawa berbagai kemudahan dalam perbaikan naskah

penelitian dan konsultasi dengan pembimbing maupun masukan dari sesama mahasiswa.

Berbagai fasilitas telah banyak disediakan dalam perangkat lunak, khususnya microsoft

word. Fasilitas itu sangat menghemat waktu, kertas dan biaya foto copy. Maka dari itu

dalam buku ini disertakan cara elektronik secara umum dalam perbaikan dan konsultasi

naskah penelitian.

Cara elektronik dapat di lakukan di MS-Words sebagai berrikut. (1) Buka dokumen yang

akan diperbaiki. (2) Pada menu tools, klik Track Changes dan tanda TRK akan muncul

pada baris status layar bagian bahwah. Jika di klik ulang Track Changes, tanda TRK akan

memudar. Pada MS-Words 2007, klik review pilih Track Changes. (3) Pada naskah terlihat

markah untuk semua ubahan dan dihalaman sebelah kanan akan terlihat balon yang

memuat keterangan apa saja yang telah diubah. (4) Ketika menyimpan naskah, semua

ubahan akan terekam. (5) Naskah ubahan dapat dicetak dengan memilih opsi ==> print

==> document showing markup ==> ok.

Untuk menanggapi ubahan oleh pembimbing atau rekan, cermati balon sebelah kanan.

Setiap markah dan balon dapat mengklik accept the changes atau reject the changes. (6)

Jika semua ubahan dapat diterima dan komentar sudah ditanggapi, naskah dapat

dibersihkan dari semua markah dan balon dengan mengklik edit ==> select all ==> klik

tanda (accept change) pada baris petunjuk di layar bagian atas. Pada MS-Word 2007 klik

tanda (accept change).

PERBAIKAN DAN KONSULTASI SECARA ELEKTRONIK

Page 17: Pedoman Penulisan KTI Jurusan Gizi

13

Contoh tampilan naskah dengan ubahan dan komentar elektronik :

Penelitian yang dilakukan oleh Hariyadi (2010) menyatakan bahwa prevalensi

gizi buruk di Kalimantan Barat sebesar 13,1%. Sedangkan prevalensi status gizi baik

mencapai 22,5%.

Page 18: Pedoman Penulisan KTI Jurusan Gizi

14

Lampiran 1. CONTOH HALAMAN SAMPUL (PROPOSAL)

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TINGKAT KEPATUHAN MENJALANKAN DIIT PADA PENDERITA DM TIPE II

DI RUMAH SAKIT SOEDARSO PONTIANAK

PROPOSAL KARYA TULIS ILMIAH

Oleh :

URAI NURBAINI NIM 012012

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN PONTIANAK

JURUSAN GIZI 2010

Page 19: Pedoman Penulisan KTI Jurusan Gizi

15

Lampiran 1. CONTOH HALAMAN SAMPUL (KTI)

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TINGKAT KEPATUHAN MENJALANKAN DIIT PADA PENDERITA DM TIPE II

DI RUMAH SAKIT SOEDARSO PONTIANAK

KARYA TULIS ILMIAH

Oleh :

URAI NURBAINI NIM 012012

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN PONTIANAK

JURUSAN GIZI 2010

Lampiran 2: CONTOH HALAMAN ABSTRAK

Page 20: Pedoman Penulisan KTI Jurusan Gizi

16

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TINGKAT KEPATUHAN MENJALANKAN DIIT PADA PENDERITA DM TIPE II DI RUMAH SAKIT SANTO ANTONIUS PONTIANAK

Rosevlyn1), Agustiansyah, SKM, M.Kes

2), Jurianto Gambir, S.SiT, M.Kes

3)

Xii + 120 halaman, 10 tabel, 2 gambar, 6 lampiran

ABSTRAK

Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx.Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx (Latar Belakang)

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxx (Tujuan)

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx.Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx.Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxxxxxxxx (Metode Penelitian) xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx.Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx.Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxxxxx (Hasil) xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx.Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx.Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxxxxx (Simpulan) xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx.Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx.Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxxxxx (Saran)

Daftar Bacaan : 18 (1980 – 1996) Kata Kunci : Tingkat Kepatuhan, Diit DM Tipe II Keterangan : 1) Peneliti, 2) Pembimbing Utama, 3) Pembimbing Pendamping

Page 21: Pedoman Penulisan KTI Jurusan Gizi

17

Lampiran 3: CONTOH HALAMAN PERSETUJUAN (saat akan ujian proposal)

HALAMAN PERSETUJUAN

Proposal Karya Tulis Ilmiah ini telah diperiksa, disetujui dan siap untuk diujikan dihadapan Tim Penguji Proposal Karya Tulis Ilmiah Jurusan Gizi Politeknik Kesehatan Pontianak.

Pontianak, 2010

Pembimbing Utama,

Ir. Jonny Syah R Purba, M.Kes

Pembimbing Pendamping,

Didik Hariyadi, S.Gz,M.Si

Lampiran 4: CONTOH HALAMAN PENGESAHAN (Setelah Ujian KTI)

Page 22: Pedoman Penulisan KTI Jurusan Gizi

18

HALAMAN PENGESAHAN

KARYA TULIS ILMIAH

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TINGKAT KEPATUHAN MENJALANKAN DIIT PADA PENDERITA DM TIPE II DI RUMAH SAKIT SANTO

ANTONIUS PONTIANAK

Dipersiapkan dan disusun oleh:

MUHAMMAD ZAKY NIM. 3.02.02.0040

Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji Pada tanggal, 11 Agustus 2010

Susunan Dewan Penguji Ketua,

Jurianto Gambir, SSiT, M.Kes

Anggota, Anggota,

Iman Jaladri, S.SiT, M.Kes Didik Hariyadi, S.Gz, M.Si

Karya Tulis ini telah diterima sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan gelar AHLI MADYA GIZI di Jurusan Gizi

Politeknik Kesehatan Pontianak

Pontianak, ............2010 Ketua Jurusan Gizi

AGUS HERMANSYAH, SKM, MPH NIP. 196811051993031002

Page 23: Pedoman Penulisan KTI Jurusan Gizi

19

Lampiran 5 : CONTOH HALAMAN BIODATA PENULIS (setelah ujian KTI)

BIODATA PENULIS

Nama Tempat, tanggal lahir Jenis Kelamin Agama Alamat Nama Orang Tua Alamat

: . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . : . . . . . . . . . . . . . . . . . . . : . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . : . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . : . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . : . . . . . Ayah : . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Ibu : ……………………….. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

A. JENJANG PENDIDIKAN

1. SD 2. SLTP 3. SLTA

: . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . : . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . : . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

B. PENGALAMAN KERJA

1. . . . . . . 2. . . . . . .

: periode …….. : periode ……..

PAS PHOTO

4 X 6

WARNA

Page 24: Pedoman Penulisan KTI Jurusan Gizi

20

Lampiran 6 : CONTOH HALAMAN KATA PENGANTAR

KATA PENGANTAR

Puji syukur Penulis panjatkan kepada...dst

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxxxxxxxxxx.

Selanjutnya terima kasih Penulis sampaikan kepada dst

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

Semoga Karya tulis ini xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxXxxxxxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

Pontianak, ………………………..

Penulis

(tanpa nama) HJDAASDKLJASKLDAS

JKSDLJASKLDJAS

Page 25: Pedoman Penulisan KTI Jurusan Gizi

21

Lampiran 7 : CONTOH HALAMAN DAFTAR ISI

DAFTAR ISI

Halaman

Halaman Judul ........................................................................................................... i Halaman Pengesahan ................................................................................................ ii Abstrak ....................................................................................................................... iii Kata Pengantar .......................................................................................................... iv Daftar Isi ..................................................................................................................... v Daftar Tabel ............................................................................................................... vi Daftar Gambar ........................................................................................................... vii Daftar Lampiran ......................................................................................................... viii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ............................................................................................... 2 B. Pertanyaan Penelitian .................................................................................... 3 C. Tujuan Penelitian ........................................................................................... 4 D. Manfaat Penelitian .......................................................................................... 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Gambaran Umum Sampel ................................................................................. 6 B. Variabel penelitian ............................................................................................. 8

BAB III KERANGKA KONSEP, HIPOTESISI DAN DEFINISI OPERASIONAL

A. Kerangka Konsep ............................................................................................. 9 B. Hipotesis (jika ada) ........................................................................................... 9 C. Definisi Operasional .......................................................................................... 10

BAB IV METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian ................................................................................................ 11 B. Waktu dan Tempat Penelitian ........................................................................... 12 C. Populasi dan Sampel ....................................................................................... 12 D. Tehnik dan Instrumen Pengumpulan Data ........................................................ 13 E. Pengolahan dan Analisis Data .......................................................................... 15

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum ........................................................................................... 16 B. Variabel 1 .......................................................................................................... 20 C. Variabel 2 ........................................................................................................... 22

BAB VI SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan ............................................................................................................ 23 B. Saran ................................................................................................................ 23

DAFTAR PUSTAKA

Page 26: Pedoman Penulisan KTI Jurusan Gizi

22

Lampiran 8 : CONTOH HALAMAN DAFTAR TABEL

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1 Pola Makan Subyek Sebelum Masuk Rumah Sakit ....................................................... 32

Tabel 2 Jenis Pekerjaan Subyek Penelitian ................................................................................. 50

Tabel 3 . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

Page 27: Pedoman Penulisan KTI Jurusan Gizi

23

Lampiran 9 : CONTOH HALAMAN DAFTAR GAMBAR

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1

Gambar 2

Gambar 3

Struktur Organisasi RSSA Pontianak 2003.............................................. 14

Penatalaksanaan Pelayanan Gizi di RSSA ............................................ 40

Prosedur Pelayanan Rawat Jalan di RSSA........................................... 52

Page 28: Pedoman Penulisan KTI Jurusan Gizi

24

Lampiran 10: CONTOH HALAMAN DAFTAR LAMPIRAN

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Lampiran 2 Lampiran 3

Daftar kuesioner penelitian Formulir Food Recall Hasil analisis statisistik penelitian. (Sesuai kebutuhan)