LEMBAR PENGESAHANPANITIA PELAKSANASEMINAR DAN KUNJUNGAN I

Ketua Pelaksana

Zainuri Jaya SaputraNIM.1031311068

Menyetujui,Ketua Himpunan Mahasiswa Teknik Pertambangan Universitas Bangka Belitung

Awwab HafizhNIM.1031211011

Mengetahui,Kepala Jurusan Teknik Pertambangan Universitas Bangka Belitung

Mardiah,S.T.,M.TNIP.198108052014042003

SEKILAS MENGENAI TEKNIK PERTAMBANGAN UNIVERSITAS BANGKA BELITUNGUniversitas Bangka Belitung resmi berdiri pada tanggal 12 April 2006. Pendirian ini berbekal Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor: 52/D/0/2006 tertanggal 12 April 2006. Pendirian UBB merupakan hasil "penyatuan" dari Politeknik Manufaktur Timah (Polman Timah), Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIPER Bangka), dan Sekolah Tinggi Teknik Pahlawan 12 (STTP 12). Ketiga lembaga tinggi ini sebelumnya memang telah lama berdiri di Kabupaten Bangka, Provinsi Bangka Belitung. Hal ini juga yang menandai berlanjutnya salah satu Jurusan di Fakultas Teknik Universitas Bangka Belitung, yakni Jurusan Teknik Pertambangan, yang merupakan salah satu Jurusan berasal dari penggabungan dengan Sekolah Tinggi Teknik Pahlawan 12 yang ada di lingkungan Universitas Bangka Belitung. Jurusan Teknik Pertambangan memiliki visi dan misi sebagai berikut:

Visi:Menjadi Jurusan yang unggul di dalam konsep, teknologi dan manajemen, sumber daya manusia dan sumber daya mineral dengan pengelolaan yang berwawasan lingkungan.Misi:1. Menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan di bidang rekayasa tambang yang berwawasan lingkungan.2. Mendesain konsep Community Development di dunia industri sumber daya mineral.3. Melakukan kerjasama dibidang penelitian-penelitian teknologi dan sumber daya mineral di tingkat lokal, regional, nasional dan internasional.

SEMINAR DAN KUNJUNGAN JURUSAN TEKNIK PERTAMBANGANUNIVERSITAS BANGKA BELITUNG 2015

Universitas sebagai institusi pendidikan memiliki kewajiban bukan hanya mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni, akan tetapi juga berkewajiban menyiapkan mahasiswa menuju dunia kerja. Dalam sebuah kegiatan belajar mengajar, akan lebih optimal jika mahasiswa dapat mengetahui kegiatan sebenarnya yang terjadi dilapangan.Menyadari hal tersebut, maka perlu diadakannya kegiatan yang dapat dijadikan suatu wadah dalam pengoptimalan kegiatan belajar mengajar dengan kreasi yang bervariasi, salah satunya adalah dengan melakukan kunjungan ke perusahaan. Oleh sebab itu Himpunan Mahasiswa Teknik Pertambangan Unuversitas Bangka Belitung menyelenggarakan kegiatan Seminar dan Kunjungan , dengan harapan dapat menjadi salah satu sarana pembelajaran bagi mahasiswa Jurusan Teknik Pertambangan Universitas Bangka Belitung.Seminar merupakan salah satu wadah pembelajaran diluar kegiatan pembelajaran untuk menambah pengetahuan. Dalam seminar ini mahasiswa diharapkan dapat lebih aktif, kreatif dan antusias. Seminar ini diharapkan dapat menjadi bekal bagi para mahasiswa ketika melakukan kegiatan kunjungan. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan mahasiswa menjadi lebih bersemangat dalam belajar, diharapkan dapat memberikan stimulus/ransangan pada diri setiap mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan tersebut dan selanjutnya diharapkan akan muncul respon positif atau nilai-nilai positif dari mahasiswa yang diwujudkan melalui semangat belajar yang tinggi untuk mencapai tujuan pendidikan itu sendiri.Atas dasar itulah kemudian kami dari Mahasiswa Teknik Pertambangan Universitas Bangka Belitung 2014/2015 menyusun serta merumuskan kegiatan ini untuk nantinya dapat terlaksana sesuai dengan fungsinya. Menggali sebanyak-banyaknya ilmu serta pengalaman yang akan menjadi modal masa depan menuju pertambangan yang lebih baik.

A. NAMA DAN TEMA KEGIATANNama kegiatan : Seminar dan Kunjungan Teknik Pertambangan Universitas BangkaBelitung.Tema kegiatan : Treasure of Tin Island

B. MAKSUD DAN TUJUAN Adapun maksud dan tujuan dari kegiatan seminar dan kunjungan yang diadakan oleh Jurusan Teknik Pertambangan Fakultas Teknik Universitas Bangka Belitung adalah: 1. Menambah keilmuan bagi mahasiswa2. Menambah pengetahuan tentang penambangan timah di pulau Bangka3. Untuk lebih mengenal lapangan kerja tambang khususnya tambang timah di Bangka4. Menjalin kerja sama kepada perusahaan yang memfasilitasi

C. MANFAAT KEGIATANManfaat yang kami harapkan setelah kegiatan seminar dan kunjungan ini dilaksanakan, antara lain: Menambah pengetahuan dan pengalaman mahasiswa dalam melihat realita lapangan serta penerapan teori-teori yang telah dipelajari. Melakukan kerjasama yang baik antara perusahaan dengan Fakultas Teknik khususnya Jurusan Teknik Pertambangan Universitas Bangka Belitung. Mahasiswa dapat mempergunakan potensi dan kemampuan yang ada pada dirinya dengan baik dan bijak sehingga dapat bermanfaat bagi masyarakat dan Bangsa Indonesia umumnya. Dapat membandingkan pengetahuan teoritis di perkuliahan dengan realita di lapangan, sehingga dapat menjadi bekal pengalaman dini sebelum menjadi teknisi pertambangan.

D. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAANKegiatan Seminar akan dilaksanakan pada :Waktu: 1 Juni 2015Tempat: BangkaKegiatan Kunjungan PT.Timah, Pemali akan dilaksanakan pada :Waktu : 3 Juni 2015Tempat : BangkaKegiatan Kunjungan Pusat Metalurgi, Muntok akan dilaksanakan pada :Waktu : 4 Juni 2015Tempat : Bangka

E. LOKASI DAN PROFIL PERUSAHAAN TUJUAN(Lokasi dan profil perusahaan terlampir).

F. RENCANA ANGGARAN KEGIATAN1. Rencana AnggaranRencana anggaran yang digunakan untuk kegiatan seminar dan kunjungan Jurusan Teknik Pertambangan Universitas Bangka Belitung sebesar Rp. 45.160.000,- (Empat puluh lima juta seratus enam puluh ribu rupiah). (Terlampir)2. Rencana PemasukanRencana Pemasukan sebesar : Rp. 45.160.000,- (Empat puluh lima juta seratus enam puluh ribu rupiah). (Bersumber dari Peserta dan Sponsor)

G. PANITIA PELAKSANAAN(Terlampir)

H. DAFTAR PESERTA SEMINAR DAN KUNJUNGANTarget peserta : 150 Peserta (Termasuk pendamping) 150 orangKriteria peserta :0. Merupakan mahasiswa Jurusan Teknik Pertambangan Universitas Bangka Belitung. (wajib untuk semester 2)

I. JADWAL KEGIATAN(Terlampir)

J. PENUTUPDemikian proposal kegiatan seminar dan kunjungan Jurusan Teknik Pertambangan Universitas Bangka Belitung dengan tema Pengenalan Lingkungan Tambang Guna Meningkatkan Pengetahuan Mengenai Pertambangan Timah di Bangka. Kegiatan ini disusun oleh kepanitian seminar dan kunjungan, dengan harapan dapat terlaksana serta sukses dengan bantuan berbagai pihak. Akhirnya kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas perhatian dan dukungannya.

LAMPIRAN IProfil Perusahaan TujuanPT TIMAH (Persero) Tbk

PT Timah sebagai Perusahaan Perseroan didirikan tanggal 02 Agustus 1976, dan merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak dibidang pertambangan timah dan telah terdaftar di Bursa Efek Indonesia sejak tahun 1995. PT Timah merupakan produsen dan eksportir logam timah, dan memiliki segmen usaha penambangan timah terintegrasi mulai dari kegiatan eksplorasi, penambangan, pengolahan hingga pemasaran.Ruang lingkup kegiatan Perusahaan meliputi juga bidang pertambangan, perindustrian, perdagangan, pengangkutan dan jasa. Kegiatan utama perusahaan adalah sebagai perusahaan induk yang melakukan kegiatan operasi penambangan timah dan melakukan jasa pemasaran kepada kelompok usaha mereka. Perusahaan memiliki beberapa anak perusahaan yang bergerak dibidang perbengkelan dan galangan kapal, jasa rekayasa teknik, penambangan timah, jasa konsultasi dan penelitian pertambangan serta penambangan non timah.Perusahaan berdomisili di Pangkalpinang, Provinsi Bangka Belitung dan memiliki wilayah operasi di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Provinsi Riau, Kalimantan Selatan, Sulawesi Tenggara serta Cilegon, Banten.PT Timah (Persero) Tbk mewarisi sejarah panjang usaha pertambangan timah di Indonesia yang sudah berlangsung lebih dari 200 tahun. Sumber daya mineral timah di Indonesia ditemukan tersebar di daratan dan perairan sekitar pulau-pulau Bangka, Belitung, Singkap, Karimun dan Kundur. Di masa kolonial, pertambangan timah di Bangka dikelola oleh badan usaha pemerintah kolonial "Banka Tin Winning Bedrijf" (BTW). Di Belitung dan Singkep dilakukan oleh perusahaan swasta Belanda, masing-masing Gemeeenschappelijke Mijnbouw Maatschappij Biliton (GMB) dan NV Singkep Tin Exploitatie Maatschappij (NV SITEM).Setelah kemerdekaan R.I., ketiga perusahaan Belanda tersebut dinasionalisasikan antara tahun 1953-1958 menjadi tiga Perusahaan Negara yang terpisah. Pada tahun 1961 dibentuk Badan Pimpinan Umum Perusahaan Tambang-tambang Timah Negara (BPU PN Tambang Timah) untuk mengkoordinasikan ketiga perusahaan negara tersebut, pada tahun 1968, ketiga perusahaan negara dan BPU tersebut digabung menjadi satu perusahaan yaitu Perusahaan Negara (PN) Tambang Timah.Dengan diberlakukannya Undang-undang No. 9 Tahun 1969 dan Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 1969, pada tahun 1976 status PN Tambang Timah danProyek Peleburan Timah Mentokdiubah menjadi bentuk Perusahaan Perseroan (Persero) yang seluruh sahamnya dimiliki oleh Negara Republik Indonesia dan namanya diubah menjadi PT Tambang Timah (Persero).Krisis industri timah dunia akibat hancurnya the International Tin Council (ITC) sejak tahun 1985 memicu perusahaan untuk melakukan perubahan mendasar untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya. Restrukturisasi perusahaan yang dilakukan dalam kurun 1991-1995, yang meliputi program-program reorganisasi, relokasi Kantor Pusat ke Pangkalpinang, rekonstruksi peralatan pokok dan penunjang produksi, serta penglepasan aset dan fungsi yang tidak berkaitan dengan usaha pokok perusahaan.Restrukturisasi perusahaan berhasil memulihkan kesehatan dan daya saing perusahaan, menjadikan PT Timah (Persero) Tbk layak untuk diprivatisasikan sebagian. PT Timah (Persero) Tbk melakukan penawaran umum perdana di pasar modal Indonesia dan internasional, dan mencatatkan sahamnya diBursa Efek Jakarta,Bursa Efek Surabaya, danthe London Stock Exchangepada tanggal 19 Oktober 1995. Sejak itu, 35% saham perusahaan dimiliki oleh masyarakat dalam dan luar negeri, dan 65% sahamnya masih dimiliki oleh Negara Republik Indonesia.Untuk memfasilitasi strategi pertumbuhan melalui diversifikasi usaha, pada tahun 1998 PT Timah (Persero) Tbk melakukan reorganisasi kelompok usaha dengan memisahkan operasi perusahaan ke dalam 3 (tiga) anak perusahaan, yang secara praktis menempatkan PT Timah (Persero) Tbk menjadi induk perusahaan (holding company) dan memperluas cakupan usahanya ke bidang pertambangan, industri, keteknikan, dan perdagangan.Saat ini PT Timah (Persero) Tbk dikenal sebagai perusahaan penghasil logam timah terbesar di dunia dan sedang dalam proses mengembangkan usahanya di luar penambangan timah dengan tetap berpijak pada kompetensi yang dimiliki dan dikembangkan.Timah merupakanlogamdasar terkecil yang diproduksi yaitu kurang dari 300.000tonper tahun, dibandingkan dengan produksialuminiumsebesar 20 juta ton per tahun.Timah digunakan dengan berbagai cara di pabrik timah,solderdan pabrik kimia; mulai dari baju anti api, sampai dengan pembuatan stabiliserpvc,pestisidadanpengawet kayu. Di pabrik timah digunakan untuk kemasan bersaing dengan aluminium, namun pasar kemasan cukup besar bagi keduanya dengan masing-masing keunggulannya. Kaleng lapis timah lebih kuat dari kaleng aluminium, sehingga menjadi keunggulan bagi produkmakanan kaleng.Peningkatan terbesar dalam permintaan timah baru-baru ini adalah karena tekanan lingkungan yang meminta pabrik solder memangkas kandunganleadpada solder, sehingga membuat kandungan timah dalam solder meingkat dari 30% menjadi hampir 97% hal ini merupakan peningkatan konsumsi yang besar.Perusahaan mengoperasikan armadakapal kerukuntuk operasi produksi di daerah lepas pantai (off shore). Armada kapal keruk mempunyai kapasitas mangkok (bucket) mulai dari ukuran 7cuftsampai dengan 24 cuft. Kapal keruk dapat beroperasi mulai dari kedalaman 15 meter sampai 50 meter di bawah permukaan laut dan mampu menggali lebih dari 3,5 juta meter kubik material setiap bulan. Setiap kapal keruk dioperasikan oleh karyawan yang berjumlah lebih dari 100 karyawan yang waktu bekerjanya terbagi atas 3 kelompok dalam 24 jam sepanjang tahun.Hasil produksibijih timahdari kapal keruk diproses di instalasi pencucian untuk mendapatkan kadar minimal 30% Sn dan diangkut dengan kapal tongkang untuk dibawa ke Pusat Pengolahan Bijih Timah (PPBT) untuk dipisahkan dari mineral ikutan lainnya selain bijih timah dan ditingkatkan kadarnya hingga mencapai persyaratan peleburan yaitu minimal 70-72% Sn.Produksi penambangan darat yang berada di wilayah Kuasa Pertambangan (KP) perusahaan dilaksanakan oleh kontraktor swasta yang merupakan mitra usaha dibawah kendali perusahaan. Hampir 80% dari total produksi perusahaan berasal dari penambangan di darat mulai dari Tambang Skala Kecil berkapasitas 20 m3/jam sampai dengan Tambang Besar berkapasitas 100 m3/jam.Proses penambangan timah alluvial menggunakan pompa semprot (gravel pump).Setiap kontraktor atau mitra usaha melakukan kegiatan penambangan berdasarkan perencanaan yang diberikan oleh perusahaan dengan memberikan peta cadangan yang telah dilakukan pemboran untuk mengetahui kekayaan dari cadangan tersebut dan mengarahkan agar sesuai dengan pedoman atau prosedur pengelolaan lingkungan hidup dan keselamatan kerja di lapangan. Hasil produksi dari mitra usaha dibeli oleh perusahaan sesuai harga yang telah disepakati dalam Surat Perjanjian Kerja Sama.Untuk meningkatkan kadar bijih timah atau konsentrat yang berkadar rendah, bijih timah tersebut diproses di Pusat Pencucian Bijih Timah (Washing Plant). Melalui proses tersebut bijih timah dapat ditingkatkan kadar (grade) Sn-nya dari 20 - 30% Sn menjadi 72% Sn untuk memenuhi persyaratan peleburan. Proses peningkatan kadar bijih timah yang berasal dari penambangan di laut maupun di darat diperlukan untuk mendapatkan produk akhir berupa logam timah berkualitas dengan kadar Sn yang tinggi dengan kandungan pengotor (impurities) yang rendah.Perusahaan mengoperasikan 12 tanur , 10 tanur berada di daerah Mentok, Bangka dan 2 tanur berada di daerah Kundur. Proses peleburan merupakan proses melebur bijih timah menjadi logam Timah. Untuk mendapatkan logam timah dengan kualitas yang lebih tinggi, maka harus dilakukan proses pemurnian terlebih dahulu dengan menggunakan suatu alat pemurnian yang disebutcrystallizer.Produk yang dihasilkan berupa logam timah dalam bentuk balok atau batangan dengan skala berat antara 16 kg sampai dengan 26 kg per batang. Produk yang dihasilkan juga dapat dibentuk sesuai permintaan pelanggan (customize) dan mempunyai merek dagang yang terdaftar diLondon Metal Exchange(LME).Kegiatan pemasaran mencakup kegiatan penjualan dan pendistribusian logam timah. Pendistribusian logam timah hampir 95% dilaksanakan untuk memenuhi pasar di luar negeri atau ekspor dan sebesar 5% untuk memenuhi pasar domestik. Negara tujuan ekspor logam Timah antara lain adalah wilayahAsia Pasifikyang meliputiJepang,Korea,Taiwan, CinadanSingapura, wilayah Eropa meliputi Inggris, Belanda, Prancis, Spanyol dan Italia serta Amerika dan Kanada..

Lampiran 2 (Rencana Anggaran Dana Kegiatan)Rancangan Biaya SeminarNoUraianBiaya SatuanJumlahJumlah Biaya

1.PERLENGKAPAN

Sewa GedungRp. 5.000.000,-1 unitRp. 5.000.000,-

SpandukRp. 75.000,-6 buahRp. 450.000,-

Tinta PrinterRp. 30.000,-10 buahRp. 300.000,-

Kertas HVS A4Rp. 40.000,-5 rimRp. 200.000,-

Pena Rp. 30.000,-1 packRp. 30.000,-

Kertas Double CoverRp. 30.000,-7 packRp. 210.000,-

Tanda PengenalRp. 3.000,-150 buahRp. 450.000,-

TOTALRp. 6.640.000,-

2.CINDRAMATA

SovenirRp. 500.000,-3 orangRp. 1.500.000,-

BingkaiRp. 30.000,-3 buahRp. 60.000,-

PlakkatRp. 500.000,-4 buahRp. 2.000.000,-

TOTALRp. 3.560.000,-

3.HUMAS

ProposalRp. 10.000,-30 buahRp. 300.000,-

Sertifikat Pemateri Peserta PanitiaRp. 10.000,-Rp. 10.000,-Rp. 10.000,-3 buah150 buah50 buahRp. 30.000,-Rp. 1.500.000,-Rp. 500.000,-

TOTALRp. 2.030.000,-

4.KONSUMSI

Makan PemateriRp. 50.000,-3 orangRp. 150.000,-

Makan PesertaRp. 20.000,-150 orangRp. 3.000.000,-

SnackRp. 10.000,-150 orangRp. 1.500.000,-

Minum Rp. 20.000,-10 dusRp. 200.000,-

TOTALRp. 4.850.000,-

TOTAL SELURUHRp. 17.080.000,-

Rancangan Biaya PT.Timah (persero) Tbk, open pit Pemali, TB.12 dan Pusat Pengolahan Biji Timah (PPBT) Wasprodi-sungailiatNoUraianBiaya SatuanJumlahJumlah Biaya

1.PERLENGKAPAN

Sewa Bus Rp. 1.800.000,-6 unitRp. 10.800.000,-

TOTALRp. 10.800.000,-

2.KONSUMSI

Makan Siang Rp. 20.000,-150 orangRp. 3.000.000,-

Minum Rp. 20.000,-12 dusRp. 240.000,-

TOTALRp. 3.240.000,-

TOTAL SELURUHRp. 14.040.000,-

Rancangan Biaya Kunjungan Pusat Metalurgi, MuntokNoUraianBiaya SatuanJumlahJumlah Biaya

1.PERLENGKAPAN

Sewa Bus Rp. 1.800.000,-6 unitRp. 10.800.000,-

TOTALRp. 10.800.000,-

2.KONSUMSI

Makan Siang Rp. 20.000,-150 orangRp. 3.000.000,-

Minum Rp. 20.000,-12 dusRp. 240.000,-

TOTALRp. 3.240.000,-

TOTAL SELURUHRp. 14.040.000,-

TOTAL BIAYA KESELURUHANNOUARAIANBiaya

1BIAYA SEMINARRp. 17.080.000,-

TOTALRp. 17.080.000,-

2BIAYA KUNJUNGAN

PT. TIMAH, PemaliRp. 14.040.000,-

Pusat Metalurgi, MuntokRp. 14.040.000,-

TOTALRp. 28.080.000,-

TOTAL BIAYARp. 45.160.000,-

Lampiran 3 (Kepanitiaan)Kepanitiaan kegiatan ini adalah Anggota Himpunan Mahasiswa Teknik Pertambangan serta beberapa dosen dengan jumlah 65 orang. Penanggung jawab kegiatan:Ka. Program Studi Teknik PertambanganDosen Pendamping:Irvani, S.T, M.Eng. Ketua pelaksana: Zainuri Jaya SaputraWakil ketua pelaksana I:Vincentius Ricardo SamosirWakil ketua pelaksana II:Rajandra NurhadiSekretaris I:Mohammad Arif HidayatullahSekertaris II:Tina Puspita SariBendahara I:Septa AptarinaBendahara II:Andyni Putri

PANPEL SEMINAR DAN KUNJUNGANUNIVERSITAS BANGKA BELITUNGFAKULTAS TEKNIKJURUSAN TEKNIK PERTAMBANGANKampus Terpadu Universitas Bangka Belitung Jalan Raya Balunijuk, Merawang, Bangka

SEMINAR DAN KUNJUNGAN TEKNIK PERTAMBANGAN UBB 201517 Seksi LapanganKoordinator: Mario Zefanya NapituAnggota: 1. Moriko Miko Nixen Tarigan2. Robani3. Dedi Johanes4. Zuhirmanto5. Virgio Armando6. Randa Wirana

Seksi AcaraKoordinator: Moch. Fariq RamdhaniAnggota: 1. Adyatma2. Desti Armelia3. Siti Rahmawati4. Dede Wiranata5. Novi Herlinda6. Ulya Utami7. Anisa Hanim D8. Fauzi Alfurqon Zuhri Seksi PerlengkapanKoordinator : Parel HutasoitAnggota:1. Rafi Sasena2. Bobby Saputra3. Dadan Legiawan4. Padri5. Mubin6. Sutrisno

Seksi KonsumsiKoordinator: JanvieryAnggota :1. Firza Ayu2. Lola Fabela3. Astri Arsubi4. Rahmi Aulia Putri5. Reza6. Siti Halimah Nasution7. M. Ridho Virgiawan

Seksi DokumentasiKoordinator: Redho RedwantaraAnggota:1. Miftakhul Huda2. Arief Adhila3. Ilham Putra 4. Inda5. Amri

Seksi HumasKoordinator: Virdiansyah RhomadhonaAnggota:1. Andesta Granitio2. Rahmawati Pratiwi3. Tenisya Putri4. Rachmat Djamaah5. Windy Tri Astuti6. Leyriesa Awdina Seksi DanaKoordiantor: Rizaldi Saputra Anggota:1. Tenisyah Putri2. Yudha Gustiwara3. Randika Septiawan4. Tiara Senja5. Pardiana6. M. Syarif Akbar7. Nofaldi8. Randa Wirana

Seksi TransportasiKoordinator: Miftakhul HudaAnggota:1. Rahmawati Pratiwi2. Dede Wiranata

Lampiran 4 (Jadwal Kegiatan) ( Seminar)WAKTUNAMA KEGIATAN

07.00 08.00

08.00 08.1508.15 10.1510.15 12.1512.15 13.1513.15 15.1515.15 16.3015.30 16.00 Persiapan, absensi, Acara Pembukaan (Oleh Dekan Fakultas Teknik, Ka. Prodi Teknik Pertambangan). Coffe Break Pemateri Pertama. Pemateri Kedua. Ishoma. Pemateri Ketiga .Istirahat. Penutupan.

(PT.Timah (persero) Tbk, open pit Pemali, TB.12 dan Pusat Pengolahan Biji Timah (PPBT) Wasprodi-sungailiat)WAKTUTEMPATKEGIATAN

07.00 07.30

07.30 08.00

08.00 09.3009.30 11.30

11.30 13.0013.00 15.00

15.00 16.00Gedung Teknik PertambanganGedung Teknik PertambanganPemaliPemali

PemaliPemali

Pemali Persiapan, absensi.

Keberangkatan ke PT Timah Pemali

Tiba di PT. Timah Pemali. KegiatanKel. 1 = TB.12Open pit Pemali, Kel. 2 = Pusat Pengolahan Biji Timah (PPBT) Wasprodi-Sungailiat Ishoma. KegiatanKel. 1 = Pusat Pengolahan Biji Timah (PPBT) Wasprodi-Sungailiat Kel. 2 = TB.12Open pit Pemali, akhir rangkaian kegiatan di PT. Timah Pemali

(Kunjungan Pusat Metalurgi, Mentok)WAKTUTEMPATNAMA KEGIATAN

07.00 07.30

07.30 08.00

08.00 11.30

11.30 12.4512.45 13.0013.00 16.00

16.00 18.30Gedung Teknik PertambanganGedung Teknik PertambanganMuntok

MuntokMuntokMuntok

Gedung Teknik Pertambangan Persiapan, absensi.

Keberangkatan ke Pusat Metalurgi Tiba di Pusat Metalurgi Muntok Ishoma Persiapan kegiatan, akhir rangkaian kegiatan di Pusat Metalurgi Muntok. Akhir rangkaian kegiatan di Pusat Metalurgi, Muntok.