STRUKTUR ATOMOleh : Rinda Hendrika Utami Mahmuda ++++

PERKEMBAMBANGAN TEORI ATOM

Jhon Dalton

Modern

Niels Bohr

E. Rutherford

J.J Thomson

Teori Atom Dalton John Dalton (1766 – 1844)

Latar Belakang:Keberadaan atom muncul kembali di Eropa mulai abad ke-17:Isaac Newton, Antoine Laurent Lavoisier,Joseph Louis Proust

Gagasan

atom Dalto

n

Atom merupakan partikel terkecil yang tak dapat dipecah lagi.

Tidak dapat dimusnahkan atau diciptakan

Atom-atom dari suatu unsur adalah identik, tetapi atom dari unsur yang berbeda mempunyai sifat dan massa yang berbedaAtom dari suatu unsur tidak

dapat diubah menjadi atom unsur lain. Reaksi kimia hanya

penataan ulang atom-atomAtom-atom dari 2 jenis unsur atau lebih bergabung dengan

perbandingan tertentu membentuk senyawa

KELEMAHAN TEORI DALTONAda partikel

subatom penyusun

atomAtom suatu unsur dapat

diubah menjadi unsur

lain melalui reaksi nuklir

Atom dari unsur yang sama dapat mempunyai massa yang

berbedaTidak dapat menjelaskan

sifat kelistrikan suatu zat

Teori Atom Thomson

Joseph John Thomson (1856 – 1940)Latar Belakang:1. Penemuan elektron oleh J. J.

Thomson2. Percobaan tetes minyak

Milikan

Teori Atom

Thomson ??

Atom berbentuk bola bermuatan positif, dan

elektron-elektron tersebar dalam bola tersebut.

Model Atom Thomson Materi bermuatan positif

Elektron

Model atom “Roti Kismis”:Elektron (-) tersebar pada atom (+) seperti kismis pada roti kismis

Kelemahan Teori Atom Thomson

Tidak dapat menjelaskan

adanya inti atom

Tidak dapat menjelaskan susunan

muatan positif dan negatif pada atom

Teori Atom RutherfordErnest Rutherford (1871 – 1937)

Latar Belakang:1. Penemuan Keradioaktifan2. Pemisahan Jenis Sinar Radioaktif3. Penemuan Inti Atom

Model Atom Rutherford ++

++

“Ruang hampa”

Elektron

Inti Atom

Teori Atom

Rutherford

Atom sebagian

besar terdiri dari

ruang hampa

Elektron: beredar

mengitari inti pada

jarak yang relatif

sangat jauh pada

lintasan yang

disebut kulit atom

Inti atom: kecil,

pejal, dan bermuatan positif

Kelemahan Teori Rutherford

Tidak dapat menjelaskan

kestabilan atom

Tidak dapat menjelaskan spektrum

garis pada atom hidrogen

Teori Atom Bohr

Niels H. D. Bohr (1885 – 1962)Latar Belakang:1. Spektrum garis atom hidrogen2. Teori Max Planck

Teori Atom Bohr

Elektron dalam atom hanya berada pada tingkat energi tertentu.

Lintasan elektron merupakan orbit lingkaran dengan jari-jari tertentu

Pada keadaan tingkat dasar (ground state), elektron

menempat tingkat energi terendah, kulit K.

Elektron dapat berpindah dari satu kulit ke kulit lain melalui pemancaran atau penyerapan

sejumlah energi tertentu

Model Atom Bohr“Tata Surya”

+

Kelemahan Teori BohrHanya sesuai untuk atom

atau ion dengan 1 elektron, akan tetapi tidak dapat

menjelaskan spektrum ion atau atom yang

berelektron banyak.

Tidak dapat menjelaskan cara

atom dapat membentuk ikatan

kimia

Erwin Schrödinger (1885 – 1962)Latar Belakang:1. Hipotesis Louis de Broglie2. Asas Ketidakpastian Werner Heisenberg

Hipotesis Louis de BroglieSifat dualisme partikel gelombang“Jika cahaya memiliki sifat partikel, maka partikel juga memiliki sifat gelombang”Asas Ketidakpastian Werner

Heisenberg“Tidaklah mungkin menentukan posisi dan momentum elektron secara bersamaan dengan ketelitian tinggi.”

Teori Atom Kuantum

Teori Atom Mekanika Kuantum

Elektron bergerak mengelilingi inti mengikuti

gerakan gelombang; keberadaan elektron dalam

lintasan tidak dapat ditentukan dengan pasti

Hanya daerah peluang (daerah kebolehjadian)

menemukan elektron yang dapat ditentukan. Daerah

kebolehjadian terbesar menemukan elektron disebut

orbital

Model Atom Mekanika Kuantum

Orbital yang mempunyai tingkat

energi sama membentuk kulit

atom

PARTIKEL PENYUSUN ATOM

ATOM

INTI ATOM

LUAR INTI

PROTON

NEUTRON

ELEKTRON

Bermuatan positif

Tidak bermuatan

Bermuatan negatif

Lambang atom

XAZ

X = Lambang unsur

A = Nomor massa= Jumlah proton (p) + jumlah neutron (n)

Z = Nomor atom= Jumlah proton (p) dalam inti atom

KONFIGURASI ELEKTRON Sesuai dengan teori atom Niels Bohr, elektron

berada pada kulit-kulit atom.Kulit M (n=3)

Kulit L (n=2)

Kulit K (n=1)

Inti atom

Elektron

Jumlah maksimum elektron pada setiap kulit memenuhi rumus 2n2 .

Kulit K (n =1) maksimum 2 x 12 = 2 elektron

Kulit L (n =2) maksimum 2 x 22 = 8 elektron

Kulit M (n =3) maksimum 2 x 32 = 18 elektron

Kulit N (n =4) maksimum 2 x 42 = 32 elektron

Kulit O (n =5) maksimum 2 x 52 = 50 elektron

ISOTOP, ISOBAR, ISOTON

IsotopAtom-atom dari unsur yang sama mempunyai massa yang berbedaContoh : C12, C13, C14

Isobar

Atom-atom dari unsur yang berbeda mempunyai massa yang sama.Contoh : 6 C14 dan 7 N14 , 11Na24 dan 12 Mg24

IsotonAtom-atom dari unsur yang berbeda mempunyai jumlah netron yang sama.Contoh : 6C13 dan 7N14 , 15 P31 dan 16 S 32

ISOTOP= Elektron

= Proton

= Netron

Jumlah proton sama, tetapi jumlah netron

berbeda

ISOBAR= elektron

= proton

= netron

Jumlah proton berbeda, tetapi jumlah proton + netron (p+n)

sama

ISOTON= Elektron

= Proton

= Netron

Jumlah proton berbeda, tetapi jumlah netron

sama