Laporan Kelompok a-17 Modul 2 (Pem)

45
Laporan Kelompok PBL Sistem Tumbuh Kembang dan Geriatri Modul 2 MALNUTRISI ENERGI PROTEIN disusun oleh : KELOMPOK A-17 Iin Angriany Patuang C 111 06 208 Andi Akramullah A. R. Adam C 111 07 014 M. Irzal Wahab C 111 07 050 Khusnul Khotimah C 111 07 103 Nur Amelia Bachtiar C 111 07 121 M. Farid Huzein C 111 07 140 Ivanna Sirowanto C 111 07 157 Olivia Arfan Lie C 111 07 176 Meiliana Lay C 111 07 198 Sri Hardiyanti Putri C 111 07

description

geri

Transcript of Laporan Kelompok a-17 Modul 2 (Pem)

Laporan Kelompok PBL

Sistem Tumbuh Kembang dan Geriatri

Modul 2

MALNUTRISI ENERGI PROTEINdisusun oleh :

KELOMPOK A-17

Iin Angriany PatuangC 111 06 208

Andi Akramullah A. R. AdamC 111 07 014

M. Irzal WahabC 111 07 050

Khusnul KhotimahC 111 07 103

Nur Amelia BachtiarC 111 07 121

M. Farid HuzeinC 111 07 140

Ivanna SirowantoC 111 07 157

Olivia Arfan LieC 111 07 176

Meiliana LayC 111 07 198

Sri Hardiyanti PutriC 111 07 218

NirwanaC 111 07 240

ZulfahmidahC 111 07 261

Syarifah NortasyaC 111 07 338

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS HASANUDDIN

MAKASSAR

2010SKENARIO

Anak laki-laki umur 1 tahun 11 bulan. Rawat inap RS karena demam, dan batuk berulang selama 6 bulan terakhir. Sekarang dengan sesak nafas. Nafsu makan sangat kurang, kaki, tungkai, dan perut membengkak secara berangsur selama 1 bulan ini. Anak mencret beulang dan berlanjut, kadang tinja disertai darah dan lendir.Keadaan keluarga: sosial ekonomi kurang, kontak TB tak jelas

Pemfis: anak nampak sakit berat, gizi buruk, apati, BB 8,1 kg, PB 76 cm, nampak sesak, pernafasan cuping hidung, takipnu, retraksi, sianosis, paru ronki basah halus namun tak jelas. Jantung dalam batas normal. Nampak muka, telapak tangan, kaki pucat. Hati 3 cm B.A.C, dan limpa S1 Edema dorsum pedis dan pretibial serta tungkai atas dan ascites. Skor dehidrasi 10.KATA SULIT

Apati : Tidak ada perasaan atau emosi. Skor dehidrasi : Penilaian yang digunakan untuk menunjukkan tingkat dehidrasi seseorang.MENENTUKAN & MENGKLASIFIKASI KATA KUNCI

Laki-laki 1 tahun 11 bulan

Keluhan Utama : sesak nafas Keluhan Tambahan :

Demam dan batuk berulang selama 6 bulan terakhir Nafsu makan sangat kurang Kaki, tungkai, dan perut membengkak secara berangsur selama 1 bulan ini Diare berulang dan berlanjut, kadang tinja disertai darah dan lendir. Keadaan keluarga: Sosial ekonomi kurang Kontak TB tak jelas Pemeriksaan Fisis : Inspeksi ( Anak nampak sakit berat, gizi buruk, apati, sesak, pernafasan cuping hidung, retraksi, sianosis. Muka, telapak tangan, kaki pucat. Edema dorsum pedis dan pretibial serta tungkai atas dan ascites. Palpasi ( takipnu, hati 3 cm b.a.c, dan limpa S1 Perkusi ( Jantung dalam batas normal. Auskultasi ( paru ronki basah halus namun tak jelas. BB 8,1 kg, PB 76 cm, Skor dehidrasi 10.PERTANYAAN

1. Bagaimana interpretasi dari keadaan anak tersebut ?

2. Jelaskan patofisiologi dan hubungan antargejala pada scenario !

3. Bagaimana penatalaksanaan dehidrasi untuk kasus pada scenario ?

4. Jelaskan differential diagnosis untuk kasus di atas !

5. Jelaskan anamnesis dan pemeriksaan tambahan yang diperlukan untuk membantu menegakkan diagnosis pada scenario !

JAWABAN PERTANYAAN

1. INTERPRETASI Status Gizi

Sebelum menentukan status gizi, perlu dilakukan koreksi berat badan anak pada kasus. Hal ini dilakukan karena anak mengalami edema serta ascites, sehingga berat badan anak pada scenario bukan berat badan sesungguhnya.

Karena pada skenario diketahui bahwa anak mengalami edema, maka dilakukan koreksi berat badan sebesar 20%.

Tinggi Badan terhadap UmurTinggi Badan (TB) = Panjang Badan (PB) 1 = 76-1 = 75 cm

( Gizi Kurang Berat Badan terhadap Umur

( Gizi Buruk Berat terhadap Tinggi Badan

( Gizi BurukTabel Kriteria Status Gizi

Gizi BaikGizi KurangGizi Buruk

BB/U80-100%60-