DIKLAT FARMAKOLOGI UMUM KEPERAWATAN.pdf

7/23/2019 DIKLAT FARMAKOLOGI UMUM KEPERAWATAN.pdf

http://slidepdf.com/reader/full/diklat-farmakologi-umum-keperawatanpdf 1/67

FARMAKOLOGI DASAR

EKA PEBI H



SISTEM

GASTROINTESTINAL

ANTASIDA

MENGIKAT DAN MENETRALKAN ASAM LAMBUNG

PENINGKATAN PH LAMBUNG CONTOH: MYLANTA, POLYCROL, FARMACROL

WAKTU MAKAN/MINUM OBAT:

PERUT KOSONG EFEK BERTAHAN 20 – 60 MENIT 1 JAM

SESUDAH MAKAN EFEK BERTAHAN SAMPAI 3 JAM

SEBAIKNYA TIDAK DIBERIKAN BERSAMA OBAT LAIN

KEHAMILAN DAN LAKTASI AMAN



ANTI TUKAK

MENGHAMBAT SEKRESI ASAM LAMBUNG

1. H2 BLOCKER

PENGHAMBATAN RESEPTOR HISTAMIN H2

MENURUNKAN SEKRESI ASAM LAMBUNG

CONTOH

RANTIDIN (ACRAN, RANIVEL), SIMETIDIN (ULSIKUR, TAGAMET),

FAMOTIDIN (PROMAG), NIZATIDIN (AXID)

ES

DIARE DAN GANGGUAN CERNA.

KEHAMILAN DAN LAKTASI

HINDARI



2. PENGHAMBAT POMPA PROTON

PENGHAMBATAN ENZYM PADA SEL PARIETAL

MENGHAMBAT SEKRESI ASAM LAMBUNG

EFEKTIF UNTUK PENGOBATAN JANGKA PENDEK

TUKAK

1 X SEHARI

CONTOH : OMEPRAZOL (OMZ, PUMPITOR), LANSOPRAZOL (DIGEST,

LANCID), PANTOPRAZOL (PANTOZOL), ESOMEPRAZOL (NEXIUM)

ES

GANGGUAN SALURAN CERNA (MUAL, MUNTAH,KEMBUNG, DIARE DAN KONSTIPASI)

TERAPI PADA ANAK

OMEPRAZOL

KEHAMILAN, LAKTASI HINDARI



3. KHELATOR DAN SENYAWA KOMPLEKS

A. EFEK TOKSIK LANGSUNG PADA H.PYORI

CONTOH

TRIKALIUM DISTRATOBISMUTAT (DE-NOL)

KI

GINJAL DAN KEHAMILAN

ES

LIDAH BERWARNA GELAP DAN WAJAH

KEHITAMAN, MUAL DAN MUNTAH



B. MELINDUNGI MEMBRAN MUKOSA DARI SERANGAN

ASAM PEPSIN

CONTOH : SUKRALFAT (INPEPSA, MUSIN)

ES

KONSTIPASI, DIARE, MUAL, VERTIGO DAN MENGANTUK


HINDARI



4. ANALOG PROSTAGLADIN

MISOPROSTOL

MEMILIKI SIFAT ANTISEKRESI DAN PROTEKSI

MENCEGAH TERJADINYA TUKAK KARENA AINS

CONTOH

GASTRUL, INVITEC, CYTOTEC

ES

DIARE, NYERI ABDOMEN, MUAL, MUNTAH, PERDARAHAN

VAGINA YANG ABNORMAL

KI: KEHAMILAN DAN MERENCANAKAN HAMIL

TIDAK DIANJURKAN UNTUK ANAK-ANAK



ANTISPASMODIK

RELAKSAN OTOT POLOS

MENGURANGI SPASME USUS

CONTOH

ATROPIN SULFAT (SPASMINAL)

HIOSIN BUTILBROMIDA (BUSCOPAN)

ALVERIN SITRAT (SPASMIUM)

MEBEVERIN HCL (DUSPATALIN)

CISAPRID (ACPULSIF)

KEHAMILAN, LAKTASI DAN ANAK-ANAK TIDAK DIANJURKAN



ADSORBEN

MERINGANKAN GEJALA

KERJA TIDAK SPESIFIK

DAPAT MENGABSORBSI

NUTRISI, TOKSIN, OBAT DAN GETAH PENCERNAAN

TIDAK UNTUK DIARE AKUT

CONTOH

KAOLIN PEKTIN (NEO KAOLANA, NOVADIAR), ATTAPULGIT (BIODIAR, NEW

DIATABS), KARBOADSORBEN (NORIT)

IO : MENURUNKAN ABSORBSI INH, RIFAMPISIN, SIPROFLOXAXIN, TETRASIKLIN,

ANTI DIARE



ANTIMOTILITAS

DIARE AKUT

TIDAK UNTUK ANAK < 12 TAHUN

CONTOH

LOPERAMID (IMODIUM, LODIA)

KODEIN FOSFAT (CODEIN)

MORFIN

ESKEMBUNG, MUAL, MUNTAH, BRADIKARDI, TAKIKARDI

TIDAK DIANJURKAN UNTUK ANAK < 4 TAHUN



PENCAHAR

MENGINDUKSI KONSTIPASI

PENGELUARAN PARASIT SETELAH PEMBERIAN OBAT

CACING MEMBERSIHKAN SALURAN CERNA SEBELUM PEMBEDAHAN

ATAU RADIOLOGI

PENYALAHGUNAAN DAPAT MENYEBABKAN HIPOKALEMIA

SEBAIKNYA DIHINDARI KECUALI RESIKO HEMOROID

CONTOH

ISPAGHULA SEKAM (MULAX)



DIGESTIV

MEMBANTU PROSES PENCERNAAN

CONTOH : VITAZIM, ENZYPLEX, PANKREOFLAT, COBAZYM

BILA SEKRESI ENZYM (AMILASE, TRIPSIN, LIPASE) DARI

PANGKREAS TIDAK MENCUKUPI, MEMBANTU

PENCERNAAN DI USUS

UNTUK KEHAMILAN DAN MENYUSUI DAPAT DIGUNAKAN



ANTI EMETIK

ZAT YANG BERKHASIAT MENEKAN RASA MUAL DAN

MUNTAH

CONTOH : CEDANTRON, NARFOZ, ONDAVEL (MEMBLOK SEROTONIN

YANG MEMICU REFLEK MUNTAH DI USUS HALUS)

ANVOMER, MEDIAMER (MEMBLOK RESEPTOR MUNTAH DI OTAK)



SALURAN PERNAPASAN

ASMA

A. TERAPI SERANGAN AKUT

SPASMOLITIKUM MELEPASKAN KEJANG BRONCHI

OBAT:

SALBUTAMOL (VENTOLIN) ATAU TERBUTALIN (BRICASMA)

( 3-5 MENIT)

EFEDRIN DAN ISOPRENALIN (EFEK

1 JAM)

AMINOFILIN ATAU PREDNISON INJ. IV

ADRENALIN INJ. IV ( 2 X/JAM)



B. TERAPI PEMELIHARAAN

1. ASMA RINGAN (SERANGAN 1 X/BLN)

SALBUTAMOL ATAU TERBUTALIN

(1 –

2 INHALASI/MINGGU)

2. ASMA SEDANG (SERANGAN 1-4 X/BLN)

KORTIKOSTEROID INHALASI, SEPERTI:

BUDESONIDE(PULMICORT), FLUKTIKASON (FLIXOTIDE)

SALBUTAMOL ATAU TERBUTALIN (3-4 INHALASI

/HARI)

ANTIHISTAMIN

KETOTIFEN (ZADITEN)



3. ASMA AGAK SERIUS (SERANGAN > 1-2 X/MINGGU)

KORTIKOSTEROID INHALASI, (DOSIS LEBIH

TINGGI 800-1200 MCG/HARI)

BETA ADRENERGIK

EFEDRIN (ASMADEX), ISOPRENALIN (ALEUDRIN),

ORSIPRENALIN (ALUPENT)

ANTIKOLINERGIK

IPRATROPIUM (ATROVENT)



4. ASMA SERIUS (SERANGAN > 3 X/MINGGU)

KORTIKOSTEROID INHALASI (DOSIS TINGGI)

SALMETEROL (SEREVENT INHALER)TEOFILIN (SLOW RELEASE) (QUIBRON SR)



BATUK

A. BATUK PRODUKTIF

MEKANISME PERLINDUNGAN DENGAN FUNGSI

MENGELUARKAN ZAT-ZAT ASING DAN SEKRET DARI

BATANG TENGGOROKAN

TDK BLH DITEKAN

B. BATUK NON-PRODUKTIF

BATUK TANPA DAHAK, SEPERTI PADA BATUK REJAN, ATAU

KARENA PENGELUARAN SEKRET TIDAK MUNGKIN SEPERTI

PADA TUMOR HARUS DIHENTIKAN/DITEKAN



OBAT BATUK

1. EKSPEKTORAN

MEMPERBANYAK PRODUKSI SEKRET (ENCER)

MEMPERMUDAH PENGELUARANNYA DENGAN BATUK.

CONTOH:

AMONIUMKLORIDA & SUCCUS LIQ (OBH)

ES: ACIDOSIS DAN GGN LAMBUNG

IPECACUANHAE RADIX (DOVERI)

ES: MUNTAH (PADA DOSIS TINGGI)



2. MUKOLITIK

☼ MENGURANGI VISKOSITAS SEKRET

☼ HARUS DIHENTIKAN JIKA TIDAK ADA MANFAAT SETELAH

4 MINGGU PEMBERIAN

☼ HATI-HATI UNTUK PASIEN ULSERASI PEPTIK KARENA

DAPAT MERUSAK SAWAR MUKOSA LAMBUNG

CONTOH:

ASETILSISTEIN (FLUIMUCIL, PECTOSIL), AMBROKSOL (BRONCROPRONT,

MUCERA, EPEXOL, MUCOPECT)

IO: MENINGKATKAN PENERIMAAN ANTIBIOTIKA KE DALAM

JARINGAN PARU



BROMHEKSIN (BISOLVON, LASAL)

P: KEHAMILAN DAN MENYUSUI

IO: MENINGKATKAN PENERIMAAN ANTIBIOTIKA

KE DALAM JARINGAN PARU

ERDOSTEIN (VECTRIN)

P: KEHAMILAN, MENYUSUI, DAN DIABETES

KARBOSISTEIN (RHINATHIOL)



3. ANTITUSIF

☼ MENYEBABKAN RETENSI SEKRET (BHY UNTUK PASIEN

BRONKHITIS KRONIS)

☼ ANTITUSIF OPIOID

EFEKTIF, TTP BEREFEK KONSTIPASI

DAN KETERGANTUNGAN

☼ ANTITUSIF DAN ANALGETIK OPIOID UNTUK

ANAK < 1 THN TIDAK DIANJURKAN

☼ KI: BATUK BERDAHAK DAN ASMA



KODEIN FOSFAT (CODEIN, CODIPRONT, CODITAM)

P: ASMA DAN RIWAYAT PENYALAHGUNAAN

OBAT

ES: KONSTIPASI DAN DEPRESI NAPAS

CONTOH:

DEXTROMETORFAN (BISOLTUSIN, BENADRIL, KONIDIN, VICKS FORM.)

P: KEHAMILAN, MENYUSUI, DAN ANAK-ANAK

ES: PSIKOSIS (DOSIS BESAR), DEPRESI NAPAS



ANALGETIK-ANTIPIRETIK-

ANTIRADANG

ANALGETIKA OBAT PENGHALANG RASA NYERI TANPA

MENGHILANGKAN KESADARAN.

A. ANALGETIKA NON-NARKOTIK

1. ASETAMINOFEN (PARACETAMOL, TEMPRA, DUMIN)

ANALGETIKA DAN ANTIPIRETIK

PALING AMAN TERHADAP LAMBUNG

PENGGUNAAN KRONIS (3-4 GRAM SEHARI DAPAT TERJADI

KERUSAKAN HATI, DAN > 6 GRAM TERJADI NECROSIS HATI)

OVERDOSIS

KERUSAKAN HATI (BIASANYA

BELUM TERLIHAT DALAM 4-6 HARI PERTAMA)



2. ASAM ASETILSALISILAT (ASETOSAL, ASPIRIN)

ANTI NYERI TERTUA (1899)

ANALGETIK, ANTIPIRETIK,

ANTIRADANG (DOSIS BESAR),

ANTITROMBOTIS (DOSIS RENDAH = 40 MG)

P: ANAK DAN REMAJA < 16 THN SYNDROM

RYE (MUNTAH HEBAT, GGN NAPAS,KONVULSI, KOMA)



ES: IRITASI LAMBUNG S/D PERDARAHAN,

TINNITUS,

KI: ASMA, KEHAMILAN, MENYUSUI

IO: MENINGKATKAN RESIKO PERDARAHAN

(ANTIKOAGULAN)

KONSUMSI SESUDAH MAKAN



3. ASAM MEFENAMAT (PONDSTAN, MEFINAL)

ANALGETIK, ANTIPIRETIK, ANTIRADANG

P: ANAK DAN REMAJA < 16 THN SYNDROM

RYE (MUNTAH HEBAT, GGN NAPAS,

KONVULSI, KOMA)

KI: PERADANGAN USUS BESAR




4. IBUPROFEN (BUFECT)

ANALGETIK, ANTIRADANG

TIDAK UNTUK ANAK BB < 7 KG


5. DIKLOFENAK (VOLTAREN, CATAFLAM)


TIDAK UNTUK ANAK BB < 7 KG


EFEK TERLIHAT SETELAH I JAM



6. MELOXICAM (MOVI-COX) ANALGETIK, ANTIRADANG


ANAK < 15 THN TIDAK DIANJURKAN

7. KETOPROFEN (KALTROFEN, PROFENID, PROFIKA, PRONALGES)


ES: TIMBUL RASA SAKIT PADA TEMPAT

PENYUNTIKKAN DAN IRITASI REKTUM

PADA PENGGUNAAN SUPPOSSITORIA

ANAK

TIDAK DIANJURKAN



B. ANALGETIKA NARKOTIK

MENGURANGI NYERI SEDANG S/D BERAT

BERULANG KETERGANTUNGAN

ES: MUAL, MUNTAH, KONSTIPASI, MENGANTUK IO: ANTIDEPRESAN (FLUVOKSAMIN) DEPRESI

SSP (HIPERTENSI/HIPOTENSI)

ANTIKOAGULAN MENINGKATKAN EFEK

ANTIKOAGULAN

RESPON PASIEN BERAGAM

P: KEHAMILAN DAN MENYUSUI



1. MORFIN

ANALGETIKA KUAT, HIPNOTIK, SEDATIF

PASCA BEDAH DAN PERAWATAN PALIATIF

PALIATIF

ORAL TIAP 4/12/24 JAM (SR)

2. KODEIN

NYERI RINGAN S/D SEDANG

3. FENTANYL NYERI DALAM INTRA OPERASI

TERSEDIA SEDIAAN TRANSDERMAL LEPAS

LAMBAT 72 JAM (DUROGESIK)



4. DIAMORFIN/HEROIN

ANALGESIK SANGAT KUAT

EFEK MUAL DAN HIPOTENSI LEBIH KECIL

DIBANDING MORFIN

DAPAT DIBERIKAN DALAM VOLUME LEBIH

KECIL DENGAN DOSIS EFEKTIF (KELARUTAN

LEBIH BESAR) PASIEN SANGAT KURUS



5. PETHIDIN

NYERI RINGAN S/D SEDANG

EFEK CEPAT, NAMUN SINGKAT

KURANG KUAT SEBAGAI ANALGETIK (MESKI

DOSIS TINGGI)

UNTUK PROSES PARTUS

(LBH DISUKAI MORFIN)



6. TRAMADOL (TRAMAL, TRADOSIK)

NYERI SEDANG S/D BERAT

ANAK TIDAK DIREKOMENDASIKAN

ORAL 50-100 MG, TIDAK BOLEH LEBIH

SERING DARI 4 JAM

ES: DIARE, HIPOTENSI, HEPERTENSI,

ANAFILAKSIS DAN KEBINGUNGAN



ANTIBIOTIKA

A. PENISILIN

AMAN DALAM KEHAMILAN DAN MENYUSUI

BAKTERISIDA

CINCIN BETALAKTAM

ENZIM BETALAKTAMASE

INAKTIF RESISTENSI

SPEKTRUM SEMPIT (BENZILPENISILIN PROKAIN

PENISILIN)

SPEKTRUM LUAS (AMPISILIN AMPI, KALPICILIN, AMOKSISILIN

AMOXSAN, AMOXIL, CO-AMOXIKLAV AUGMENTIN,

CLANEKSI,CLAVAMOX,DAXET)



ES: GGN LAMBUNG-USUS, DOSIS TINGGI TERJADI

NEFROTOKSIS DAN NEUROTOKSIS

I: INFEKSI SAL.NAPAS, SAL.CERNA, SAL KEMIH



B. SEFALOSPORIN

CINCIN BETALAKTAM

SPEKTRUM LUAS

BAKTERISID

ES:GGN LAMBUNG-USUS, ALERGI, NEFROTOKSISITAS

(DOSIS TINGGI)

RESISTENSI DAPAT TIMBUL DENGAN CEPAT

I: SEPTIKEMIA, PNEUMONIA, MENINGITIS, INFEKSI

SAL.EMPEDU DAN URIN

MUDAH MELEWATI SAWAR PLASENTA (KADAR RENDAH

RELATIF AMAN)



ORAL: SEFALEKSIN, SEFRADIN, SEFAKLOR DAN

SEFADROKSIL

CONTOH:

GEN I :SEFADROKSIL (CEFAT, LONGCEF, QIDROX, RENASISTIN),

SEFALEKSIN (PRALEXIN)

GEN II :SEFAKLOR (CLORACEF), SEFUROKSIM (SHAROX, ANBACIM)

GEN III: SEFOTAKSIM (CLACEF, CLATAX, ETHICLAF, KALFOXIM, TAXEGRAM)

SEFTRIAKSON (BROADCED, CEFXON, STARXON, TERFACEF)

SEFIKSIM (CEFSPAN, CEFILA)

GEN IV: SEFEPIM (MAXIPIME) SEFPIROM (CEFRIN)



C. TETRASIKLIN

SPEKTRUM LUAS

BAKTERIOSTATIS

I: INF.SAL.NAPAS DAN PARU-PARU, SAL.KEMIH, KULIT,

DAN MATA

ES: MEMBUAT TULANG RAPUH DAN GIGI BERWARNA

KUNING-COKLAT (PADA JANIN DAN ANAK), SUPRA

INFEKSI (GEJALA: MULUT DAN TENGGOROKAN NYERI),

FOTOSENSITASI



TIDAK BOLEH UNTUK KEHAMILAN SETELAH BULAN

KEEMPAT DAN ANAK S/D USIA 8 THN

TIDAK BOLEH DIMINUM BERSAMA MAKANAN

(KHUSUSNYA SUSU) DAN ANTASIDA

BEKERJA BAIK SAAT PERUT KOSONG

CONTOH:

TETRASIKLIN (TETRIN, TETRADEX), OKSITETRASIKLIN (TETRAMYCIN),

DOKSISIKLIN (SICLIDON, VIBRACYCIN), MINOSIKLIN (MINOCIN)



D. AMINOGLIKOSIDA

SPEKTRUM LUAS

BAKTERISIDA

I: SEPSIS, MENINGITIS, PNEUNOMIA NOSOKOMIAL,

ENDOKARDITIS

ES: KERUSAKAN ORGAN PENDENGARAN DAN

KESEIMBANGAN, NEFROTOKSIS (PARENTERAL), MUNTAH

DAN DIARE (ORAL)



KEHAMILAN: MELINTASI SAWAR PLASENTA , MERUSAK

GINJAL DAN MENIMBULKAN KETULIAN PADA BAYI

LAKTASI : DAPAT DIBERIKAN

KOMBINASI DENGAN BETALAKTAM

MENGHAMBAT

RESISTENSI

CONTOH : AMIKASIN (AMIKIN, MIKASIN), GENTAMISIN (GARAMYCIN,

GENTAMERK, SAGESTAM), KANAMISIN (KANOXIN, KANABIOTIC) NEOMISIN

(NEOBIOTIC)



E. MAKROLIDA

SPEKTRUM SEMPIT

BAKTERIOSTATIK

I: INF. PARU-PARU DAN USUS,SAL.NAPAS, KULIT

ES: GGN LAMBUNG-USUS, KETULIAN (PADA DOSIS TINGGI

ERITROMISIN), MENGGANGGU FUNGSI HATI

ERITROMISIN AMAN UNTUK KEHAMILAN DAN LAKTASI

CONTOH:

ERITROMISIN (ERITHROCIN, ERYSANBE), AZITROMISIN (MEZATRIN,

ZITHROMAX), KLARITROMISIN (ABBOTIC), SPIRAMISIN (ROVADIN,

ROVAMYCINE, VIPRAM)



F. KUINOLON

SPEKTRUM LUAS

BAKTERISIDA

P: RIWAYAT KEJANG/EPILEPSI DAN GINJAL

IO: AINS MEMICU TERJADINYA KEJANG

I: INF. SAL.KEMIH, SAL. NAPAS

ES: GGN LAMBUNG-USUS, SYNDROM SEVENS JHONSON


TIDAK DIANJURKAN

DAPAT DIMINUM BERSAMA/TANPA MAKANAN



ANAK DAN REMAJA ARTROPATI SENDI PENAHAN

BERAT BADAN

HATI-HATI

(SIPROFOKSASIN ANAK > 5 THN DAN ASAM NALIDIKSAT

ANAK > 3 BLN)

CONTOH: ASAM NALIDIKSAT (URINEG), LEVOFLOKSASIN

(CRAVIT), NORFLOKSASIN (LEXINOR), OFLOKSASIN (TARIVID),

SIPROFLOKSASIN (BAQUINOR)



G. KLORAMFENIKOL

SPEKTRUM LUAS

BAKTERIOSTATIK

P: PEMBERIAN BERULANG JANGKA PANJANG

I: THIPUS, MENINGITIS (KARENA HEMOPHILUS

INFLUENZAE )

TETES MATA TIDAK BOLEH DIGUNAKAN LEBIH DARI 10HARI



ES:

* HEMATOLOGIK BERAT (SCR SISTEMIK),

HANYA SEBAGAI PILIHAN TERAKHIR

* GREY BABY SYNDROM (PADA DOSIS TINGGI)

KI: KEHAMILAN (PADA MINGGU TERAKHIR DPT TJD

SIANOSIS DAN HIPOTERMI) DAN LAKTASI

CONTOH:

KLORAMFENICOL (CHLORAMEX, COLSANSETINE, CENDO FENICOL)

THIAMFENICOL (BIOTHICOL, THYAMYCIN)



ANTIVIRUS

A. HIV DAN AIDS

CONTOH : DIDANOSIN (VIDEX), ZIDOVUDIN (RETROVIR,

AVIRZID, ADOVI, DUVIRAL), LAMIVUDIN (DUVIRAL, 3TC, 3TC-HBV),

ZALSITABIN (HUFID), RITONAVIR (NORVIR),

ATAZANAVIR (REYATAZ), NEVIRAPIN (VIRAMUNE)

B. VIRUS HERPES

CONTOH : ASIKLOVIR (ZOVIRAX), VALASIKLOVIR

(VALTREX), GANSIKLOFIR (CYMEVEN)



C. VIRUS HEPATITIS

CONTOH : LAMIVUDIN, ADEFOVIR DIPIVOKSIL

(HEPSERA), ENTEKAVIR (BARACLUDE), TELBIVUDIN(SEBIVO)

D. VIRUS INFLUENZA DAN FLU BURUNG

CONTOH : OSELLAMIVUDIN (TAMIFLU)



ANTIHIPERTENSI

OBAT HIPERTENSI BERDASARKAN CARA KERJANYA:

1. MENINGKATKAN PENGELUARAN AIR DARI TUBUH

GARAM DAN AIR KELUAR

TD

EFEK HIPOTENSIF RELATIF RINGAN

DIURETIKA

TIDAK UNTUK HIPERTENSI PADA KEHAMILAN



CONTOH:

HIDROKLORTIAZIDE (HCT, LODOZ, CAPOZID, CO DIOVAN)

FUROSEMIDA (LASIX, URESIX)

AMILORID HCL (LONIRID, SCANDIURET)

SPIRONOLAKTON (LETONAL, CARPIATON)

MANITOL (OTSU MANITOL)



2. MEMPERLAMBAT KERJA JANTUNG BETA BLOKERS

KEHAMILAN DAN LAKTASI TIDAK BOLEH

CONTOH:

ATENOLOL (TENORMIN, TENSINORM)

BISIPROLOL FUMARAT (CONCOR, MAINTATE)

METOPROLOL TARTRAT (LOPRESOR)

PROPANOLOL HCL (PROPADEX, CORBETA)



3. MEMPERLEBAR PEMBULUH

VASODILATOR, ANTAGONIS KALSIUM,

PENGHAMBAT ACE, AT II BLOCKERS

VASODILATOR

VASODIOLLATASI ARTERIOLE TD

KEHAMILAN

AMAN CONTOH : HIDRALAZIN (SER-AP-ES), MINOKSIDIL

(PONCODIL, LONNOTEN), ILOPROST (VENTAVIS)



ANTAGONIS KALSIUM

ES: NYERI KEPALA, FLUSHING, TAKIKARDI,

BRADIKARDI, HIPOTENSI KEHAMILAN DAN LAKTASI TIDAK DIANJURKAN

CONTOH:

NIFEDIPIN (ADALAT, VASONER), AMLODIPIN (NORVASK.

TENSIVASK), DILTIAZEM (HERBESSER), NIKARDIPIN (PERDIPIN),

VERAPAMIL (ISOPTIN)



PENGHAMBAT ACE

TERUTAMA UNTUK PASIEN DIABETES

TERGANTUNG INSULIN KEHAMILAN DAN LAKTASI TIDAK BOLEH

CONTOH:

KAPTOPRIL (CAPOTEN, TENSICAP)IMIDRAPIL (TANAPRES)

LISINOPRIL (TENSINOP)



AT II-BLOKCERS

CONTOH:

LOSARTAN (ANGIOTEN)

VALSARTAN (DIOVAN)

TELMISARTAN ( MICARDIS)

KANDESARTAN SILEKSETIL (BLOPRESS)



4. MENSTIMULASI SSP

METILDOPA DAPAT DIGUNAKAN UNTUK

KEHAMILAN

CONTOH:

KLONIDIN (CATAPRES)

MOXONIDIN (NORMATENS)

METILDOPA (DOPAMET, ALDOMET)



5. MENGURANGI PENGARUH SSO TERHADAP

JANTUNG DAN PEMBULUH

ALFA BLOKCERS DAN BETA BLOKERS

HATI-HATI PADA KEHAMILAN DAN LAKTASI

CONTOH:

PRAZOSIN HCL (PRAZOSIN)TERAZOSIN (HYTRIN)

DOKSAZOSIN (CARDURA)



ANTIDIABETIKA

INSULIN

SEL PANKREAS SDH TIDAK DAPAT MEMPRODUKSI

INSULIN

PARENTERAL

ES: HIPOGLIKEMIA

CEPAT RUSAK DENGAN PEMBEKUAN DAN

TERURAI DENGAN PEMANASAN

SIMPAN PADA SUHU RUANG (30C)/SDKT RENDAH

JANGAN DALAM FREEZER



SETELAH DIBUKA INSULIN DAPAT DISIMPAN

SELAMA 6 – 8 MINGGU

DIINJEKSIKAN DI ABDOMEN MENGHINDARI VARIASI

DALAM KECEPATAN ABSORBSINYA

DIINJEKSIKAN 30 MENIT SEBELUM MAKAN



ANTIDIABETIKA ORAL

SULFONIL UREA

MENINGKATKAN BB

MENSTIMULASI PELEPASAN INSULIN

KEHAMILAN DAN LAKTASI INSULIN

ES: GGN GASTROINTESTINAL, HIPOGLIKEMIA

15-30 MENIT SEBELUM MAKAN



CONTOH:

GLIBENKLAMID (DAONIL, GLUCOVANCE)

KLORPROPAMID (DIABENESE)

GLIKAZID (GLICAB)

GLIPIZID (ALDIAB)

GLIKUIDON (FORDRAB)

GLIMEPIRID (AMARYL)

TOLBUTAMID (ADIACORAL)



BIGUANIDA (METFORMIN

)

TIDAK MENINGKATKAN BB

MENURUNKAN GLUKONEOGENESIS DAN

MENINGKATKAN PENGGUNAAN GLUKOSA

KEHAMILAN DAN LAKTASI TIDAK BOLEH

ES: GGN GASTROINTESTINAL, ACIDOSIS

BERSAMA ATAU SESUDAH MAKAN

TIDAK TERJADI HIPOGLIKEMIA (KECUALI DOSIS

BERLEBIH)



AKARBOSA

MEMPERLAMBAT DAN MENGHAMBAT

PENYERAPAN KARBOHIDRAT

JIKA SULFONILUREA DAN METFORMIN SUDAH

TIDAK MEMADAI

MENINGKATKAN EFEK HIPOGLIKEMIA

KI: KEHAMILAN, LAKTASI, DAN ANAK



ES: FLATULENSI, KEMBUNG, DIARE

TABLET DIKUNYAH BERSAMA SUAPAN

PERTAMA/DITELAN DENGAN AIR LANGSUNG

SEGERA SEBELUM MAKAN

CONTOH : GLUCOBAY



ANTIHIPOGLIKEMIA

MENINGKATKAN KADAR GLUKOSA

TIDAK TEPAT UNTUK HIPOGLIKEMIA KRONIK

UNTUK DARURAT HIPOGLIKEMI AKIBAT INSULIN

DAPAT UNTUK NEONATAL PADA SAAT KELAHIRAN

ES: MUAL, MUNTAH, HIPOKALEMIA, HIPOTENSI CONTOH: GLUKAGON



TERIMAKASIH

DIKLAT FARMAKOLOGI UMUM KEPERAWATAN.pdf

Documents

Transcript of DIKLAT FARMAKOLOGI UMUM KEPERAWATAN.pdf